SuaraKaltim.id - Pengurus KONI Kaltim angkat bicara terkait tudingan Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) KONI Kaltim 2022 di Aston Samarinda pada Sabtu (29/1/2022) adalah rekayasa.
Kepala Bidang (Kabid) Humas KONI Kaltim Zulkarnain saat konferensi pers menegaskan, tudingan yang memancing keributan saat Rakerprov lalu, disebutnya tanpa dasar yang jelas dan sarat akan kepentingan.
Kepada awak media, Zulkarnain bahkan menunjukkan dokumentasi video pelaksanaan rapat tata tertib yang saat itu dibahas oleh Komisi I dan dipimpin oleh Andi Harun berjalan dengan tertib.
"Pleno Komisi I baru mau disahkan. Sugeng dengan lantang menyatakan (Rakerprov KONI Kaltim) rekayasa. Akhirnya, menyinggung banyak orang," katanya, melansir dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Senin (31/1/2022).
Tudingan Sugeng yang tercatat sebagai Pengurus Bidang Organisasi PELTI Kaltim, lalu diklarifikasi ulang oleh Sekretaris Pengprov PELTI Kaltim di rapat pleno.
"PELTI tidak merasa itu rekayasa," sebutnya, sesuai dengan pernyataan resmi Pengprov PELTI Kaltim yang disampaikan oleh sekretarisnya, Hermansyah dan turut ditayangkan ulang saat konferensi pers.
Terkait laporan yang disampaikan Sugeng ke Kepolisian. Pihak KONI Kaltim melalui Bidang Pembinaan Hukum Olahraga, Musrifin menyebut jika pihaknya menghargai proses hukum yang berlaku.
"Yang melapor dan dilaporkan, masing-masing adalah pengurus KONI Kaltim. Sambil proses berjalan di Kepolisian. Pengurus juga akan melakukan mediasi," ucapnya.
"Kami anggap, anak sendiri yang bertengkar ini," sambungnya mengakhiri.
Baca Juga: Muhammad Nabil Terpilih Aklamasi Jabat Ketua Umum KONI Jatim Periode 2022-2026
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan Fitur USB OTG, Multifungsi Tak Harus Mahal
-
Bukalapak Merana? Tutup Bisnis E-commerce dan Kini Defisit Rp9,7 Triliun
-
Investasi Kripto Makin Seksi: PPN Aset Kripto Resmi Dihapus Mulai 1 Agustus!
-
9 Negara Siaga Tsunami Pasca Gempa Terbesar Keenam Sepanjang Sejarah
-
Bantah Sengaja Pasang 'Ranjau' untuk Robi Darwis, Ini Dalih Pelatih Kim Sang-sik
Terkini
-
Dukung IKN dari Hulu: PPU Luncurkan Beras Lokal Benuo Taka
-
Sekolah Rakyat Segera Hadir di Kutim, Sasar Anak dari Keluarga Miskin
-
Kapal Rumah Sakit 50 Meter Siap Sambangi Pelosok Kaltim, Ini Tawaran dari Korea Selatan
-
Proyek IKN Jadi Sorotan DPR RI, Bandara VVIP hingga Jalan Inti Masuki Fase Penting
-
DLH Balikpapan: Bakar Sampah Bisa Kena Denda Rp50 Juta atau Kurungan 6 Bulan!