SuaraKaltim.id - Media sosial (Medsos) lagi diramaikan dengan kabar pasangan suami istri (Pasutri) yang diduga berasal dari Samarinda, terpapar Covid-19 justru jalan-jalan ke Malang dan Kota Batu.
Akun Facebook dengan nama Adrian tersebut bahkan dicecar oleh netizen di medsos itu, lantaran ulahnya yang bukannya melakukan karantina diri namun malah berwisata.
Soal hal itu, Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli memastikan jika pihaknya bakal menyelidiki kasus yang dimaksud. Walaupun sebenarnya, penanganan telah ditangani oleh Polresta Malang.
"Kami (Polresta Samarinda) membackup proses penyelidikan kasus tersebut sehingga langkah-langkah untuk memberi surat panggilan kemudian mengecek keberadaan yang bersangkutan sudah kami laksanakan," ucapnya, melansir dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Rabu (9/2/2022).
Baca Juga: Cekcok, Istri di Tangerang Tewas di Tangan Suami, Korban Sempat Teriak Minta Tolong
Selain itu, Kepolisian juga dipastikan olehnya bakal meninjau ulang syarat dan rekam jejak perjalanan pasutri tersebut. Hal itu akan ditelusuri melalui aplikasi PeduliLindungi.
Jika benar pasutri yang kini diproses oleh Polresta Malang adalah orang Samarinda, maka tidak mustahil bagi Polresta Samarinda untuk menjemputnya.
"Jika benar mereka tinggal di sini, kami akan melakukan penjemputan sesuai prosedur yang ada, mengingat yang bersangkutan diduga terpapar Covid-19. Tapi untuk detailnya seperti apa hasil perkembangan penyelidikannya bisa secara resmi disampaikan oleh Polresta Malang Kota," ungkapnya.
Sebelumnya, Polresta Malang Kota telah berhasil mengidentifikasi pria bersama istrinya yang mengaku positif Covid-19 dan masih nekat berwisata ke Malang dan Kota Batu. Kedua pasutri itu disebut merupakan warga Kalimantan Timur (Kaltim), dan status positif itu ia unggah secara jelas di akun media sosial miliknya.
"Batal ke bali karna mo nyebrang feri ketapang gili malah positif covid19 akhirnya keliling batu-malang dan sekitarnya ternyata banyak destinasi belum dikunjungi. Om imron kali ini ringan gejalanya, mungkin karna alumni delta sebelumya jd hampir tak terasa, gejalanya tenggorokan guatel agak sakit spt radang, badan sumer dan bersin2 suedikit, yah seperti divaksin moderna lah tapi jalan2 jalan terooss. Next time bali lah. Ditoko lailai lailai panggil aku si ......." tulis akun dengan nama Adrian di Facebook.
Baca Juga: Truk vs Truk di Surabaya, Pasutri Bermotor Tewas Tergencet
Berita Terkait
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
Pilihan
-
Shayne Pattynama Tulis Prediksi Skor Timnas Lawan China di Sandal
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
Terkini
-
Tambahan Malam Minggu, Cek 4 Link DANA Kaget buat Traktir Teman-teman
-
TKA Mulai Diterapkan November 2025, Sasar Evaluasi Individu Siswa
-
54 Persen Lebih! Proyek Gedung PUPR IKN Bukti Komitmen PTPP
-
Penerimaan Pajak Kaltimtara Capai Rp 5,8 Triliun, Tapi Terkoreksi 24 Persen
-
BBM Langka, SPBU Kurang: Balikpapan di Tengah Krisis Energi Perkotaan