SuaraKaltim.id - Kasus korupsi yang melibatkan Abdul Gafur Mas'ud (AGM) ternyata menyeret 14 orang saksi untuk diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dikabarkan, Sekretaris DPC Partai Demokrat Balikpapan, Syamsudin alias Aco dipanggil oleh organisasi anti rasuah tersebut.
Namun sayang, Aco mangkir. Kemudian, saksi lainnya yang dipanggil ialah para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ada di Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (Pemkab PPU).
Kabar itu beredar di media sosial (Medsos) Instagram. Akun @penajamterkini_net mengatakan dalam keterangan tertulisnya, bahwa KPK pada Kamis (10/2/2022) memanggil 14 saksi dalam penyidikan kasus dugaan korupsi pekerjaan pengadaan barang, jasa, dan perizinan di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Tahun 2021-2022.
“Pemeriksaan dilakukan di Mako Brimob Kaltim,” ucap Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri menyadur dari akun informasi tersebut, di hari yang sama.
Juga dari keterangan tertulis yang disadur, katanyam dari kalangan ASN Pemkab PPU, para saksi yang dipanggil hari ini adalah Staf Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Penajam Paser Utara Herry Nurdiansyah.
Lalu, ada pula tiga pejabat di Pemkab PPU, yakni Plt Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Penajam Paser Utara Muhajir, Sekretaris Dinas PU PPU Safwana, Kabid Tata Ruang Dinas PUPR PPU Machmud Syamsu Hadi.
Sedangkan dari kalangan pengusaha terdiri dari, Hajrin Zainudin selaku pegawai PT Borneo Putra Mandiri, Fitra Astuti selaku Direktur PT Borneo Putra Mandiri, Awal selaku karyawan CV Karya Puncak Harapan, Sultan selaku karyawan CV Restu Mutiara Mandiri, Jaya selaku karyawan CV Syalsabila Mitra Sejahtera.
Tanggapan warganet
Warganet yang melihat unggahan tersebut pun ramai memberikan komentar. Mereka banyak yang menyindir sosok AGM yang disebut religius.
Baca Juga: Kisah Pilu Ibu ODGJ Rawat Bayi di Labuhanbatu, Camat: Bayi Sudah Kita Bawa ke Rumah Aman
"Religius senyum terus," katanya.
Berita Terkait
-
3,5 Jam Dicecar KPK, Djoko Tjandra Bungkam soal Kasus Harun Masiku!
-
Penyidik KPK Digugat Rp 2,5 Miliar oleh Mantan Terpidana Kasus Harun Masiku
-
Waspada Tren Sewa iPhone di Momen Lebaran, Ini Ancaman di Baliknya
-
Bikin Ngakak! Ayah Ini Bikin Heboh di Pernikahan Anaknya, Gegara Ini...
-
Viral Penumpang Mobil Fortuner Plat Dinas Kemhan Diduga Transaksi dengan PSK, Kemenhan Bertindak!
Tag
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
-
Prabowo 'Kebakaran Jenggot' Respons Tarif Trump, Buka Seluruh Kran Impor: Pengusaha Teriak Bumerang!
-
Solusi Pinjaman Syariah Tanpa Riba, Tenor Panjang dan Plafon Sampai Rp150 Juta!
Terkini
-
Usut Tuntas! Gakkum LHK Telusuri Penyerobotan Lahan KHDTK Unmul
-
BBM Bermasalah, Lab Tutup, Mesin Rusak: DPRD Kaltim Kebingungan Uji Sampel
-
Jadi Bagian IKN, PPU Dorong Pemerataan Sekolah Inklusi bagi Penyandang Disabilitas
-
Jalan Poros LabananSidu'ung Dipenuhi Lubang, Warga Cemas Melintas di Malam Hari
-
Motor Rusak, Usaha Mandek, Warga Samarinda Keluhkan Dampak BBM Oplosan