SuaraKaltim.id - Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia meyakini bahwa pemindahan Ibu Kota Negara ke Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur akan memberi dampak yang signifikan bagi kemajuan perdagangan di Indonesia.
Ketua Umum KADIN Indonesia, Arsjad Rasjid memastika, hal itu akan mendorong pemerataan ekonomi dan peningkatan perdagangan ke daerah lain minimal 50 persen.
Untuk mencapai IKN Nusantara seperti yang kita harapkan bersama, KADIN Indonesia siap untuk memobilisasi keahlian dan kapabilitas di mana diperlukan, dan mendukung pemerintah dalam mencari rekan strategis atau rekan pembiayaan untuk berinvestasi dalam pembangunan infrastruktur maupun industri.” tegas Arsjad, melansir dari WartaEkonomi.com, Sabtu (12/2/2022).
DIrinya juga yakin bahwa peminahan IKN dapat membangkitkan gairah para pelaku usaha di daerah juga memastikan terlaksananya reformasi struktural, termasuk penerapan environmental social dan governance guna mewujudkan ekonomi hijau.
Menurut Arsjad, untuk dapat mencapai hal itu perlu dilakukan beberapa upaya, diantaranya. Pertama, dengan menciptakan magnet yang dapat menarik para investor global serta penduduk untuk migrasi ke IKN Nusantara.
Hal itu dapat dilakukan melalui pemberian status perpajakan khusus, izin tinggal dan kepemilikan tanah, serta adanya kejelasan peraturan dan pelaksanaan status kepemilikan tanah bagi para investor dan migran.
Kedua, tentunya diperlukan kerja sama yang lebih kuat antara Pemerintah dan Pelaku Usaha dalam penyempurnaan kebijakan, perumusan insentif serta penyusunan rencana kerja dan implementasi pengembangan IKN Nusantara demi menyukseskan rencana pemindahan Ibukota negara.
Hal ini, menurut Arsjad dapat dicapai dengan melibatkan KADIN sebagai perwakilan pelaku usaha ke dalam Badan Otorita IKN.
"Presiden Jokowi menjelaskan bahwa pemindahan ibu kota bukan hanya soal fisik, tetapi untuk memulai peradaban baru dengan membangun kota yang smart, modern, dan ramah lingkungan. KADIN siap mengawal pengembangan IKN dengan mendorong pelaku usaha di berbagai sektor perekonomian untuk menyambut rencana ini,” jelasnya.
Berita Terkait
-
Soal Rencana Presiden Jokowi Bangun IKN, Adrinof Chaniago: Lompatan dan Kejayaan Indonesia akan Datang dari Kalimantan
-
Edukasi Para Investor Muda, FEB UI Hadirkan Indonesia Capital Market Student Studies (ICMSS) 2022
-
Zona Merah di Kaltim Jadi 6 Daerah, 2 Orang Dilaporkan Meninggal Akibat Covid-19 Hari Ini
-
Bumi Mulawarman Masuk Nominasi Penerima Penghargaan Paritrana Award, Apa Itu?
-
Puluhan Tokoh Bikin Petisi Tolak IKN Nusantara, KSP: Tentu Semua Pandangan Dipertimbangkan
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
KUR Serap 11 Juta Tenaga Kerja, UMKM Jadi Motor Perekonomian Nasional
-
Ekspor Sawit ke Eropa Masih Aman Asal Petani Ikut Patuhi EUDR
-
Medan Perang Generasi Z Bukan Lagi di Dunia Nyata, tapi di Dunia Digital
-
Mengulang Era Soeharto? DPR Wacanakan Bulog Langsung di Bawah Presiden
-
PKN Desak Prabowo Sahkan Perpres Ojol, Anas: Kami Bersama Rakyat Pekerja