SuaraKaltim.id - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang menghentikan aktivitas belajar tatap muka mulai Senin, (14/2/2022) hingga 2 pekan ke depan. Langkah itu diambil lantaran kasus terkonfirmasi positif Covid-19 lingkup pendidikan di Kota Bontang mulai meningkat.
Kepala Disdikbud Bontang, Bambang Cipto Mulyono mengatakan, mulai Senin (14/2) besok untuk jenjang PAUD, TK, Sekolah Dasar, dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) akan melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
"Mulai besok PTM terbatas dihentikan selama dua minggu ke depan. Karena tren sebaran Covid-19 meningkat," katanya saat dikonfirmasi KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Minggu (13/2/2022).
Disdikbud disebut segera mengirimkan surat edaran (SE) itu kepada seluruh sekolah. Baik tingkat, PAUD, TK, SD, dan SMP.
Sementara, untuk jenjang SMA kewenangan berada di Disdikbud Provinsi Kaltim. Artinya, mereka yang menentukan apakah lanjut atau diberhentikan sementara.
"Nanti sore mungkin suratnya jadi dan langsung di edarkan ke setiap sekolah. Kalau SMA saya tidak bisa jawab karena kewenangan berada di provinsi," ucapnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Disdikbud Provinsi Kaltim, Anwar Sanusi mengatakan, jenjang SMA sederajat mulai hari Senin (14/2/2022) besok kuota rombongan belajar maksimal dibatasi menjadi 50 persen.
"Mulai senin besok dibatasin 50 persen," jelasnya.
Sementara, ia menginstruksikan kalau ada dilingkungan SMA atau SMK yang terkonfirmasi Covid-19. Agar memberlakukan PJJ selama 5 hari, dan jika angkanya melebihi 5 persen harus PJJ selama dua minggu.
"Kondisional aja dari kondisi masing-masing daerah. Kalau ada ditemukan kasus langsung tutup dan melakukan pembelajaran jarak jauh," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
Terkini
-
DPR Dorong Optimalisasi KIHT untuk Pasarkan Rokok Legal
-
DPR Tekankan Nilai Tambah Logam Tanah Jarang Harus Dinikmati di Tanah Air
-
1.000 Koperasi Terlibat, Pemerintah Perkuat Rantai Pasok MBG
-
Rote Ndao Jadi Garda Depan, PDIP Mantapkan Konsolidasi Selatan Nusantara
-
Tito: Pendidikan dan Inovasi Kunci Indonesia Keluar dari Middle Income Trap