SuaraKaltim.id - Meski deklarasi dukungan terhadap Ketua DPD RI La Nyalla Mattaliti sebagai Calon Presiden 2024 di Gedung Serbaguna Kompleks GOR Sempaja, Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis siang, dibubarkan, Forum Komunikasi Persaudaraan Borneo Gemilang tetap loyal untuk mendukung La Nyalla Mattaliti sebagai Capres 2024.
Pernyataan itu disampaikan langsung oleh perwakilan panitia deklarasi Ahmad yang menerangkan bahwa panitia telah mengurus segala perizinan sesuai dengan prosedur sebelum acara tersebut digelar.
“Kami juga telah mengantongi izin dari Satgas COVID-19 Samarinda dan juga memberitahukan kegiatan ke Polres Samarinda, tiga hari sebelum acara,” kata Ahmad, melansir Antara, Jumat (19/2/2022).
Meski acara tersebut tidak berjalan sesuai dengan rencana, namun Ahmad mengatakan Forum Komunikasi Persaudaraan Borneo Gemilang sebagai penggagas acara tersebut tetap loyal untuk mendukung La Nyalla, karena punya pandangan tersendiri terhadap Ketua DPD RI itu.
“Kami menilai beliau merupakan tokoh yang berjiwa pemberani, pemersatu, independen, dan egaliter, dan beliau sangat pantas untuk maju di Pilpres 2024,” tutur Ahmad.
Sebelumnya, Kepala Dispora Kaltim Agus Tianur mengaku kecolongan dengan adanya deklarasi dukungan terhadap Ketua DPD RI La Nyalla Mattaliti sebagai Calon Presiden 2024.
Dirinya pun, sempat mendatangi lokasi acara dan menanyakan kepada panitia penyelenggara terkait perizinan kegiatan tersebut, sebelum petugas kepolisian, satpol PP dan babinsa tiba di lokasi dan membubarkan acara.
“Dalam surat pengajuan oleh panitia kepada Unit Pelaksana Teknis Dinas ( UPTD) Stadion tercantum acara adalah teleskop pemimpin 2024, namun fakta di lapangan banyak tersebar baliho dukungan figur menuju Pemilu 2024,” kata Agus
Agus mengatakan, selain dalam acara tersebut terjadi pengumpulan massa dalam situasi Kota Samarinda tengah terjadi lonjakan kasus COVID-19, pihaknya juga mengaku was-was dengan teguran KPU dan Bawaslu terkait kegiatan kampanye di luar jadwal.
”Berdasarkan koordinasi kami dengan satgas COVID-19 dan satpol PP, dan polsek, maka kami tidak mengizinkan acara tersebut untuk dilanjutkan,” kata Agus.
Berita Terkait
-
Ternyata Ini Alasan Deklarasi Dukungan Terhadap Ketua DPD RI La Nyalla Mattaliti Sebagai Capres 2024 Dibubarkan
-
Prakiraan Cuaca Kalbar, Jumat 18 Februari, Berikut Daftar Wilayah Kategori Waspada Cuaca Ekstrim
-
Pembangunan IKN Sangat Strategis, Mendagri: Nilainya Ada Yang Langsung Dirasakan
-
Manfaatkan IKN, Mendagri Dorong Pemda Cari Investor Buat Bangun Enclave di Penajam Paser Utara
-
Polisi Amankan 4 Orang Terlibat Perjudian di Sintang, 1 Orang Merupakan Kepala Desa
Terpopuler
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Terbukti Tak Ada Hubungan, Kenapa Ridwan Kamil Dulu Kirim Uang Bulanan ke Lisa Mariana?
Pilihan
-
Daya Beli Melemah, CORE Curiga Target Pajak RAPBN 2026 'Ngawang'!"
-
Prabowo Kirim 'Surat Sakti' ke DPR Demi Dua Striker Baru Timnas Indonesia
-
Terbongkar! Anggota DPR Pajaknya Dibayarin Negara, Netizen: Terus Gaji Gede Buat Apa?
-
Kapan Pemain Timnas Indonesia Berkumpul Hadapi FIFA Matchday? Ini Jadwalnya
-
Drama Korupsi Haji: Kronologi Gus Yaqut dari Diperiksa KPK Sampai Muncul HP Misterius
Terkini
-
Uji Coba di 38 Titik, Samarinda Matangkan Sistem Parkir Berlangganan
-
PPU Hadapi 101 Ton Sampah per Hari, Apa Kunci Penopang Kebersihan IKN?
-
AJI Kritik Pernyataan Rahmad Masud Soal Berita PBB: Hak Jawab atau Dewan Pers
-
Tambang Ilegal di Kukar Tak Kunjung Tuntas, Kades Santan Ulu: Lagu Lama Mas
-
1.453 Pelajar PPU Terima Beasiswa, Disiapkan Jadi SDM Unggul untuk IKN