SuaraKaltim.id - Daun bidara dikenal dengan sebutan yang berbeda-beda di berbagai daerah, seperti widara (Ziziphus Mauritiana) atau dipendekkan menjadi dara. Tanaman ini tumbuh baik di wilayah yang memiliki musim kering yang jelas.
Bidara diperkirakan berasal dari Asia Tengah dan menyebar alami di wilayah lain seperti Aljazair, Tunisia, Libia, Mesir, Uganda, Kenya termasuk Indonesia.
Pohon ini bisa tumbuh hingga setinggi 15 meter dan bengkok dengan cabang-cabang menyebar dan acap kali menjuntai.
Buah bidara sering diperjual-belikan sebagai buah segar untuk dimakan langsung atau dijadikan minuman segar.
Kandungan yang terdapat dalam daun bidara, di antaranya:
· Energi
· Karbohidrat
· Lemak
· Vitamin
Baca Juga: Clear Coffee, Kopi Bening Alternatif Tanpa Meninggalkan Plak Kuning pada Gigi
· Protein
· Mineral
· Zat besi
· Kalsium
· Air
Penggunaan Daun Bidara untuk kesehatan disebutkan beberapa kali dalam Al Quran, seperti dalam surat Al Waqian dan Saba.
Daun bidara juga digunakan dalam prosesi ibadah seperti disunnahkan bagi perempuan untuk dengan daun ini setelah suci dari haid.
Manfaat lainnya dari daun bidara bagi kesehatan adalah:
· Mengobati Kecemasan
Dalam jurnal of ethnopharmacology tahun 2000, daun bidara disebut memiliki harapan untuk mengobati kecemasan.
· Mengobati Diabetes
Daun bidara bermanfaat untuk mengatur kadar gula darah berdasarkan studi yang diterbitkan dalam Pharmaceutical Biologi tahun 2010.
· Obat Anti Kanker
Sebuah peneltian menyimpulkan, bahwa senyawa bioaktif yang ada dalam buah (asam triterpen dan polisakrida) memiliki potensi untuk melawan kanker pada berbagai sel lini kanker. Namun diperlukan penelitian lebih lanjut.
Manfaat daun bidara lainnya adalah untuk mengatasi asma, mengobati diare, kelelahan, demam, teakanan darah tinggi dan peradangan.
Bahkan ada sebuah penelitian yang menyebutkan daun bidara dapat mengurangi asam lambung sekaligus membantu melindungi dan mengobati tukak lambung.
Manfaat lainnya, daun bidara dikenal untuk sistem kekebalan tubuh, mengurangi peradangan dan stress oksidatif yang melemahkan fungsi kekebalan tubuh dan membuat kita rentan terhadap penyakit.
Setelah mengetahui apa saja kandungan serta manfaat daun bidara. Lalu bagaimana cara mengkonsumsi daun bidara?
Menurut dr. Arina Heidyana, ada tips bagaimana cara mengkonsumsi daun bidara. Yaitu dengan cara direbus terlebih dahulu untuk selanjutnya diminum air rebusannya.
Beliau juga menyarankan agar berkonsultasi pada donter terlebih dahulu sebelum mengkonsumsi daun bidara jika Anda memiliki kondisi berikut:
· Wanita yang sedang hamil dan menyusui
· Penderita diabetes
· Alergi lateks
Demikian tadi ulasan mengenai manfaat daun bidara, semoga menambah wawasan dan bermanfaat bagi kita semua.
Kontributor : Damayanti Kahyangan
Berita Terkait
-
Perahu Klinik Terapung, Solusi Kesehatan untuk Warga di Wilayah Terisolasi
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya
-
Lonjakan Sampah Elektronik Jadi Alarm Keras: Bagaimana Solusi Nyata Hadapi Ancaman Ini?
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Gen Z Sering Pakai Akun Alter di Medsos, Apa Sih Yang Dicari?
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
Terkini
-
Dr. Dave dan James Kawal Sengketa Tanah Kariangau: Harus Objektif dan Transparan
-
Dishub Permanenkan Jalur Satu Arah di Jalan Abul Hasan Samarinda
-
BGN Akui Mahakam Ulu Masih Jadi 'Blank Spot' MBG di Kaltim
-
Pemerintah Pusat Suntik Rp 100 Miliar untuk Perkuat Infrastruktur Sekitar IKN
-
Lahan 5.298 Meter Persegi Jadi Sengketa, Masa Depan RSHD Samarinda Tak Jelas