SuaraKaltim.id - Secara bertahap Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan akan melakukan penataan terhadap taman-taman yang ada di Kota Balikpapan. Hingga Kota Minyak bisa terlihat lebih modern.
Kepala DLH Kota Balikpapan, Sudirman Djayaleksana mengatakan, untuk saat ini pihaknya masih sebatas melakukan pengecatan, penanaman dan perapian tanaman-tanaman yang ada di taman. Mengingat, untuk 2022 ini masih ada keterbatasan anggaran di DLH Balikpapan.
“Meski terbatas kami upayakan tetap melakukan penataan disejumlah taman dengan gotong royong dengan berbagai OPD dan stakeholder,” ujarnnya, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Minggu (27/3/2022).
Ia menambahkan, rencananya baru 2023 DLH akan membuat taman kota menjadi lebih modern. Sehingga fungsi taman di Kota Pelabuhan bukan hanya untuk keindahan kota.
Karena menurutnya, taman kota bisa digunakan untuk berinteraksi dengan masyarakat. Serta memberikan manfaat kepada lingkungan.
“Contoh di taman bekapai pelan-pelan kami tata dan dibersihkan, yang dulu gelap gulita dimana sampai ada penghuni tetap 7 tunawismanya, saat ini sudah dirapikan dan ditata ulang,” katanya.
Ia menegaskan, adanya taman-taman di beberapa tempat di Balikpapan seharusnya tak cuma dinikmati saja kala siang hari. Namun, bisa juga dinikmati kala siang hari.
Soalnya, fungsi taman bisa benar-benar menjadi lokasi berinteraksi bagi masyarakat dan jadi sarana hiburan baru.
“Rencananya taman bekapai dan taman tiga generasi yang akan dibuat modern, dengan menambah permainan anak-anak, dan dilengkapi tribun penonton serta panggung hiburan untuk juga mengakomodir anak-anak muda,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Mengenal Taman Kota Intan, Punya Pemandangan yang Elok dengan Suasana Santai di Lingkungan Pemkab Landak
-
Ramai Pengunjung, Taman Migas Tun Telani Pulau Dompak Jadi Destinasi Ramah Anak di Tanjungpinang
-
Pasar dan Bazar Ramadan di Balikpapan Dikelola Kecamatan, Penjual Diminta yang Sudah Vaksin Dosis Dua
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
BMKG Prediksi Hujan Tinggi, BPBD Siapkan Skenario Darurat di Kaltim
-
Skor Integritas Merosot, Kutim Tegaskan Komitmen Perbaiki Tata Kelola
-
Kukar Pangkas Anggaran Seremonial demi Pembangunan dan Sinergi dengan IKN
-
Mahulu Gaet Akademisi Rumuskan Kebijakan Hijau Berkelanjutan
-
Pemkot Samarinda Mediasi Tunggakan RSHD, Nilai Utang Capai Rp 30 Miliar