Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Kamis, 14 April 2022 | 07:00 WIB
Ilustrasi pemukulan. [Istimewa]

“Musashi Camp beserta keluarga nenunjuk pengacara untuk mendampingi kasus ini yaitu Bung Sapto Hadi Pamungkas, untuk melaporkan kejadian penganiayaan ini ke pihak Kepolisian,” ujarnya.

Kasus tersebut dilaporkan ke Polsek Balikpapan Utara. Korban juga melakukan visum. Hasilnya ditemukan memar pada mata kiri dan pendarahan sekitar hidung dan mata serta, bagian lainnya.

“Hasil visum secara medis informasi awal memang ditemukan memar. Saat ini kami sudah melakukan laporan ke Polsek Balikpapan Utara,” bebernya.

Ia juga menyangkan peristiwa tersebut. Karena harusnya bisa diselesaikan, bukan dengan kekerasan. Apalagi Fadhilah adalah atlet junior yang memiliki segudang prestasi dan harusnya dibina.

Baca Juga: Warga Baru Ulu Bawa Kabur Mobil Sampai Banjarmasin: Jadi Pada Awalnya 2 Minggu Sebelum Kejadian

“Bukanya sebagai Binpres untuk membina Atlet di Balikpapan malah dilakukan penganiayaan,” pungkasnya.

Load More