SuaraKaltim.id - Jelang hari raya Idul Fitri 1443 Hijriyah dan guna memberikan rasa aman dan nyaman saat berkumpul bersama keluarga, pihak kepolisian bersama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melaksanakan apel pasukan dalam rangka operasi ketupat 2022 di halaman Kantor Wali Kota, Jumat (22/4/2022) kemarin.
Dalam sambutannya, Pj Sekda Kota Balikpapan Muhaimin mengatakan, Operasi Ketupat 2022 sebagai wujud sinergi polri dengan instansi terkait guna menjamin masyarakat aman dan sehat dalam menjalankan Idul Fitri.
“Perayaan Idul Fitri sudah menjadi tradisi di masyarakat indonesia untuk melaksanakan kegiatan ibadah berkumpul dan bersilaturahmi dengan keluarga. Pemerintah telah nenetapkan libur Idul Fitri 2-3 Mei dan cuti brrsama 29 April dan 4-6 Mei,” ujarnya saat membacakan amanah Kapolri, dilansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Minggu (24/4/2022).
Berbeda dengan Idul Fitri tahun lalu, pada tahun ini ada kelonggaran kepada masyarakat dapat merasakan berkumpul bersama keluarga dan kegiatan mudik dibolehkan serta tidak ada penyekatan penyekatan jalan.
“Kita semua juga harus waspada tingkat mobilitas sangat tinggi dan rawan transmisi penyebaran Covid-19 menjelang dan pacsa perayaan idulfitri,” akunya.
“Salah satu upayanya dengan melaksanakan vaksinasi disertai dengan selalu melaksanakan polres,” tambahnya.
Ia melanjutkan, operasi ketupat dilaksnakan Polri dan pemerintah daerah selama 12 hari dari 28 April sampai 9 Mei 2022 yang fokus pengamanannya 101.700 objek di seluruh Indonesia, baik itu masjid, tempat wisata, terminal, pelabuhan, bandara dan akan melibatkan 144 ribu personel gabungan dari TNI-Polri di mana akan dibantu Dishub, Satpol PP, BPBD dan para relawan.
“Yang akan ditempatkan pada 1.710 pos pengamanan dan 734 pos pelayanan serta 258 pos terpadu,” katanya.
Sementara itu, Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Thirdy Hadmiarso mengatakan, personel yang dilibatkan dalam operasi ketupat di Kota Balikpapan dari TNI Polri dan instansi terkait berjumlah 250 orang untuk di Kota Balikpapan.
Baca Juga: Rahmad Mas'ud 'Rayu' ASNnya untuk Tunda Ambil Cuti Bersamaan dengan Libur Lebaran
“Kegiatan yang dilaksanakan mulai dari penyiapan pos pengamana, pos pelayanan dan terpadu, sehingga diharapkan dapat berjalan aman dan lancar,” ujarnya.
Thirdy juga mengingatkan, meskipun Balikpapan berada di PPKM Level 1, diharapkan masyarakat tidak terlalu euforia dalam merayakan idulfitri di tahun ini, karena pandemi Covid-19 belum berakhir.
“Kita juga menyiapkan tiga pos terpadu, enam pos pengamanan, dan lima pos pelayanan, biasanya berada lokasi objek wisata, mal dan titik rawan kecelakaan di Balikpapan Utara dan Timur,” tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kekayaan Hakim Dennie Arsan Fatrika yang Dilaporkan Tom Lembong: Dari Rp192 Juta Jadi Rp4,3 Miliar
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
- Di Luar Prediksi, Gelandang Serang Keturunan Pasang Status Timnas Indonesia, Produktif Cetak Gol
- Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Agustus: Klaim 3.000 Gems dan Pemain 111
Pilihan
-
Deretan Kontroversi Bella Shofie, Kini Dituduh Tak Pernah Ngantor sebagai Anggota DPRD
-
Klub Belum Ada, Bursa Transfer Mau Ditutup! Thom Haye Ditolak Mantan
-
Menko Airlangga Cari-cari Rojali dan Rohana di Tengah Pertumbuhan Ekonomi 5,12 Persen: Hanya Isu!
-
Data Ekonomi 5,12 Persen Bikin Kaget! Tapi Raut Wajah Sri Mulyani Datar dan Penuh Misteri!
-
Harus Viral Dulu, Baru PPATK Buka 122 Juta Rekening Nasabah yang Diblokir
Terkini
-
Sekolah Rakyat Bontang Bakal Punya Asrama, Klinik, dan Fasilitas Olahraga Lengkap Berstandar FIFA
-
Bendera One Piece Viral, Kapolres Samarinda: Ini Bukan Anime, Ini HUT RI!
-
Debu Batu Bara Cemari Laut Kaltim, DLH: STS dan Pembersihan Tongkang Harus Diawasi
-
Di Tengah Proyek IKN, PPU Tetap Fokus Bantu Warga Miskin Akses Sekolah
-
Bendera Jolly Roger Diingatkan Polisi Samarinda: Boleh Tren, Tapi Bukan di 17-an