SuaraKaltim.id - Seorang kakek berusia 70 tahun mudik seorang diri menggunakan kapal dari Samarinda menuju Parepare. Kakek tersebut mengaku sempat kebingungan bagaimana cara menaiki kapal.
Karena kebingungan, sekitar pukul 08.00 pagi, kakek ini bertanya ke petugas di Posko Terpadu yang disiapkan Polresta Samarinda di Pelabuhan Samarinda.
Melihat kondisi kakek iniyang usianya sudah uzur dan berangkat seorang diri, petugas polisi meminta kakek itu menunggu. Selanjutnya, Petugas Kantor Kesyahbandaran dan Otorita Pelabuhan (KSOP) Samarinda pun meminta kakek ini menunggu, agar tidak perlu berkumpul dengan calon penumpang lain.
Setelah kapal bersandar, sementara calon penumpang lain masih dalam gedung karena belum dibukakan pintu, kakek tersebut mendapat perlakuan istimewa dengan dibawa naik lebih dulu, karena tidak mungkin kakek ini ikut berdesakan dengan penumpang lain yang lebih mudah dan secara fisik lebih kuat.
Saat petugas KSOP dan polisi membawa kakek itu mendekati tangga kapal, Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Samarinda, Kalimantan Timur, Kombes Pol Ary Fadli langsung menghampiri dan bertanya untuk memastikan apakah sang kakek benar-benar ingin ke Parepare seorang diri.
Setelah yakin dengan jawaban kakek, Ary langsung memapahnya melewati tangga hingga sampai ke geladak, kemudian meminta kakek mencari tempat yang diinginkan karena di kapal belum ada penumpang lain.
Setelah Ary Fadli turun dari tangga, kemudian pintu gedung pelabuhan dibuka, petugas pun mengatur untuk mengeluarkan calon penumpang satu per satu, agar tidak terjadi penumpukan di sekitar tangga kapal.
Gedung ini untuk sementara digunakan menampung calon penumpang sebelum naik kapal, karena dikhawatirkan penumpang tidak terkontrol jika tidak diatur oleh petugas melalui gedung tersebut.
Cuaca terik tidak menyurutkan petugas pelabuhan dan aparat kepolisian untuk memberikan pengamanan bagi pemudik, bahkan sejumlah anggota Polresta Samarinda juga turut membantu mengangkat dan memanggul barang pemudik yang terlalu banyak bawaan. ANTARA
Baca Juga: Deretan Aksi Kocak Mudik Lebaran 2022, Bawa Barang Tak Lazim hingga Curhatan Asmara
Berita Terkait
-
Deretan Aksi Kocak Mudik Lebaran 2022, Bawa Barang Tak Lazim hingga Curhatan Asmara
-
Jalanan Jakarta Mulai Sepi Ditinggal Warga Mudik
-
Ingin ke Jawa Timur via Wonogiri? Ini Deretan Jalur Alternatif untuk Hindari Macet
-
Hari Kedua Mudik Gratis oleh Pemprov Sulsel, 700 Pemudik Diberangkatkan
-
Catat! Ini Jalur Alternatif Pantura Kudus Menuju Pati dan Semarang yang Dijamin Bebas Macet
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
Terkini
-
Alat Kebencanaan Disiagakan untuk Hadapi Cuaca Ekstrem di Kaltim
-
Warga Kaltim Diminta Waspada Potensi Bencana Hidrometeorologi
-
3 Mobil Bekas Nissan 60 Jutaan: Kabin Lapang, Desain Elegan Tak Lekang Waktu
-
Hujan Ringan Guyur Samarinda, Waspada Hujan Petir di Pontianak dan Banjarmasin
-
3 Mobil Bekas 80 Jutaan Terbaik untuk Keluarga: Kabin Senyap, Mesin Bertenaga