Scroll untuk membaca artikel
Bella
Jum'at, 27 Mei 2022 | 18:34 WIB
Warga Gunung Elai membuat tanggul sementara untuk mengantisipasi banjir. (klikkaltim)

SuaraKaltim.id - Kekompakan Warga di RT 14 Kelurahan Gunung Elai tak diragukan lagi.

Baru-baru ini, warga di daerah tersebut berinisiatif membangun tanggul sementara dengan karung pasir.

Karung-karung pasir tersebut kemudian disusun di bibir sungai agar air tidak meluap.

Dalam prosesnya, Warga Gunung Elai gotong royong saat mendirikan tanggul sementara di RT 14 tersebut.

Baca Juga: Makassar Dilanda Banjir Setelah Diguyur Hujan Deras, Penampakan di Minimarket Ini Jadi Sorotan

Warga berharap, tanggul sementara itu dapat mengurangi dampak akibat luapan air sungai saat debit air melimpah.
Adapun biaya dari pembangunan tanggul sepanjang 100 meter ini merupakan hasil iuran masyarakat.

Lurah Gunung Elai Sulistyo mengungkapkan, langkah masyarakatnya ini dilakukan sembari menunggu proyek turap dikerjakan Pemkot Bontang.

"Ini gotong royong mereka. Kami dari pihak kelurahan tentu mengapresiasi dan membantu inisiatif warga dan ada juga di bantu oleh PT PKT 300 karung," ungkap Sulistyo melansir klikkaltim-jaringan sura.com-, Jumat (27/5/2022).

Sekira 2.000 karung ditumpuk dengan variasi tinggi. Ada yang ditumpuk 4 dan 5 karung sesuai ketinggian dasar tanah.

Dirinya mengungkapkan, daerah itu menjadi yang pertama terdampak saat terjadi banjir. Apalagi, pembangunan turap yang sampai sekarang juga belum dibangun.

Baca Juga: Banjir Rob di Semarang Mulai Surut, Antrean Truk Mengular Menuju Pelabuhan Tanjung Emas

Berdasarkan informasi yang diterima nantinya melalui Bantuan Keuangan Provinsi Kaltim, turap sepanjang 300 meter akan dibangun di Jalan Brokoli Kelurahan Gunung Elai.

"Jadi tunggu proses pembangunan terlebih dahulu. Sementara di tanggul menggunakan karung berisikan pasir," tutupnya.

Load More