SuaraKaltim.id - Warga di Kelurahan Api-api ramai-ramai berniat menjual rumah karena jenuh tiap tahun selalu terendam banjir. Salah satunya ialah Dian, Warga RT 14, Kelurahan Api-api.
Dia mengaku, setiap banjir tiba selalu disibukkan berkemas barang-barang. Tak sedikit rupiah yang keluar untuk memperbaiki perabotan rusak.
Perempuan yang akrab disapa Bunger ini juga mengaku ingin pindah setelah rumahnya laku terjual. Bahkan dirinya menjual rumahnya itu di media sosial (Medsos) pribadinya.
"Dicari orang dermawan yang bersedia membeli rumah yang rawan akan banjir," tulis Bunger di medsosnya, dikutip dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Rabu (1/6/2022).
Baca Juga: Banjir Kiriman dari Bogor Mulai Surut, Warga Kebon Pala Mulai Bersihkan Lumpur
Tak sedikit barang elektronik miliknya rusak, mulai mesin cuci dan kulkasnya. Belum lagi perabotan yang berbahan dasar kayu seperti lemari, meja, dan kursi.
"Banjir kemarin kami mengungsi. Sakit semua badan kalau banjir. Jadi atas musyawarah bersama keluarga kami putuskan untuk menjualnya," katanya saat dikonfirmasi, di hari yang sama.
Ia mengaku akan menjual rumahnya Rp 350 juta. Dia mengaku tak sedikit rupiah yang dikeluarkan untuk merenovasi rumah.
"Sebenarnya dari harga sudah sesuai standar pasaran jual rumah. Tetapi bisa nego karena kan rawan banjir. Ada beberapa orang yang bertanya namun seketika hilang tanpa jejak," keluhnya.
Kelurahan Api-api memang sering mengalami banjir. Bahkan, satuan tugas (Satgas) banjir juga ada di wilayah tersebut.
Baca Juga: Bintang Emon Trending Gegara di Somasi, Deddy Corbuzier Pamit dari Media Sosial
Penanganan banjir diklaim membaik semenjak adanya Satgas tersebut. Jika banjir, dari 42 RT di Kelurahan Api-api, lebih dari 50 persen RT terendam banjir.
Berita Terkait
-
Banjir Rendam Pemukiman Warga di Kebon Pala
-
Perang Suriah Memanas Libatkan HTS vs. Assad, Rusia Dituduh Serang Warga Sipil
-
Situasi di Gaza Makin Parah, Warga Israel Tuntut Netanyahu Mundur!
-
Semua Cagub-Cawagub Pilkada Jakarta 'Boneka Politik', Warga Kampung Bayam Pilih Gercos
-
Kemensos dan Kemen Imipas Jalin Kerjasama Rehabilitasi Sosial Warga Binaan
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Prediksi BMKG: Pasang Laut Kaltim Capai 2,7 Meter, Berikut Dampaknya