SuaraKaltim.id - Seluruh kecamatan di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, saat ini telah berada di zona hijau COVID-19.
Meski begitu, masyarakat diimbau tidak lengah karena masih ada risiko penularan dari daerah lain.
"Kami bersyukur karena hari ini semua kecamatan di PPU sudah zona hijau, namun kewaspadaan semua semua pihak harus tetap diutamakan agar tidak ada lagi penularan," ungkap Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten PPU dr Jansje Grace Makisurat di Penajam, Sabtu.
Dirinya menjelaskan, secara keseluruhan, jumlah warga yang pernah positif COVID-19 di kabupaten ini sebanyak 5.835 orang.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 5.594 orang dinyatakan sembuh, sedangkan sisanya yang sebanyak 241 orang telah meninggal.
Jumlah kesembuhan tersebut jika dirinci per kecamatan dari total empat kecamatan di PPU, maka di Kecamatan Penajam total terkonfirmasi COVID-19 sebanyak 2.973 orang, total sembuh sebanyak 2.870 orang, dan total meninggal ada 103 orang.
Di Kecamatan Waru, total yang terkonfirmasi COVID-19 sebanyak 610 orang, total sembuh ada 585 orang, dan total meninggal tercatat ada 25 orang.
Di Kecamatan Babulu jumlah yang terkonfirmasi sebanyak 956 orang, total sembuh mencapai 903 orang dan total meninggal ada 53 orang.
Kemudian di Kecamatan Sepaku, jumlah yang terkonfirmasi sebanyak 1.296 orang, total sembuh mencapai 1.236 orang, dan total meninggal tercatat ada 60 orang.
Baca Juga: Antisipasi Persediaan Hewan Kurban, Dinas Pertanian PPU Maksimalkan Hewan Peternak Lokal
Grace yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten PPU ini melanjutkan, total suspek COVID-19 di PPU sejak 22 Maret 2020 hingga 11 Juni 2022 mencapai 7.529 orang.
"Dari total suspek 7.529 orang tersebut, kemudian ada 5.835 orang dinyatakan positif, terdapat 34 orang meninggal dengan komorbid, dan yang sebanyak 1.660 orang tidak terjangkit COVID-19," ungkap Grace.
Berita Terkait
-
Antisipasi Persediaan Hewan Kurban, Dinas Pertanian PPU Maksimalkan Hewan Peternak Lokal
-
Lembaga Adat Paser Dorong Pembangunan Istana Negara di IKN Nusantara Segera Terealisasi
-
Update COVID-19 Jakarta 11 Juni: Positif 314, Sembuh 172, Meninggal 0
-
2,5 Tahun Bertahan, Ify Alyssa Akhirnya Terinfeksi Covid-19
-
Pemerintah Siapkan Hotel Isolasi di Arab Saudi Bagi Jemaah Haji Indonesia Terpapar Covid-19
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan Fitur USB OTG, Multifungsi Tak Harus Mahal
-
Bukalapak Merana? Tutup Bisnis E-commerce dan Kini Defisit Rp9,7 Triliun
-
Investasi Kripto Makin Seksi: PPN Aset Kripto Resmi Dihapus Mulai 1 Agustus!
-
9 Negara Siaga Tsunami Pasca Gempa Terbesar Keenam Sepanjang Sejarah
-
Bantah Sengaja Pasang 'Ranjau' untuk Robi Darwis, Ini Dalih Pelatih Kim Sang-sik
Terkini
-
Dukung IKN dari Hulu: PPU Luncurkan Beras Lokal Benuo Taka
-
Sekolah Rakyat Segera Hadir di Kutim, Sasar Anak dari Keluarga Miskin
-
Kapal Rumah Sakit 50 Meter Siap Sambangi Pelosok Kaltim, Ini Tawaran dari Korea Selatan
-
Proyek IKN Jadi Sorotan DPR RI, Bandara VVIP hingga Jalan Inti Masuki Fase Penting
-
DLH Balikpapan: Bakar Sampah Bisa Kena Denda Rp50 Juta atau Kurungan 6 Bulan!