SuaraKaltim.id - Seorang laki-laki nekad melakukan percobaan bunuh diri di sebuah rumah yang berada di Komplek Fadilah Perdana VI, Jalan Sriwijaya, Kelurahan Landasan Ulin Utara, Kecamatan Liang Anggang, Kota Banjarbaru, Kamis (16/6/2022) dini hari.
Pria tersebut berinisial H, dengan usianya 31 tahun. Ia harus dilarikam ke Rumah Sakit Syifa Medika, Banjarbaru dalam keadaan setengah badan terbakar
Aksi nekadnya tersebut ia lakukan dengan cara menyiramkan bensin ke tubuhnya sendiri. Hal itu disampaikan Kapolsek Liang Anggang AKP Yuda Kumoro Pardede melalui Kasi Humas Polsek Liang Anggang Aiptu Kardi Gunadi.
Ia mengatakan, percobaan bunuh diri yang dilakukan H dengan cara membakar diri dilaporkan oleh Maulina Hana Pertiwi. Wanita 24 tahun itu sedang berada di lokasi kala H ingin membakar dirinya.
“Dari keterangan pelapor, korban dan pelapor memiliki hubungan asmara, namun dalam waktu terakhir hubungan mereka tidak harmonis lagi,” terangnya, melansir dari KanalKalimantan.com--Jaringan Suara.com, dikutip di hari yang sama.
Ia melanjutkan, di hari sebelumnya, yakni pada Rabu (15/6/2022) sekitar pukul 23.00 Wita, pelaku mengembalikan kendaraan yang dipinjamkan orangtua pelapor kepada pelaku.
“Setelah mengembalikan sepeda motor, H keluar rumah, kemudian melakukan aksi percobaan bunuh diri dengan membakar pakaiannya sendiri yang diduga disiram dengan bensin,” bebernya.
Ia membeberkan, saat H membakar diri, suara histeris terdengar. Menyebabkan para tetangga keluar rumah dan berusaha membantu untuk memadamkan api yang membakar tubuh H.
Usai berhasil diselamatkan, H pun dibawa ke rumah sakit tersebut untuk bisa ditangani lebih lanjut.
Baca Juga: Arya Saloka Tegaskan Tak Akan Kembali ke Sinetron Ikatan Cinta
“Kondisi H 50 persen tubuhnya terbakar dan harus dirujuk ke RSUD Ulin Banjarmasin untuk penanganan intensif,” katanya.
Namun, karena tidak memilik kerabat di Kalsel dan terkendala biaya pengobatan sebesar Rp 50 juta, H masih berada di RS Syifa Medika.
“H masih di RS Syifa Medika Banjarbaru hingga sekarang, karena terkendala biaya dan H tidak memiliki kerabat di Kalsel,” tuntasnya.
Catatan Redaksi:
Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Demo DPRD Kaltim Berujung Represif? LBH Samarinda Angkat Kasus ke Polisi
-
KPK Perketat Jerat di Kasus Suap Tambang, Dayang Donna Tunggu Giliran?
-
Pemkab PPU-Baznas Salurkan Bantuan Rp190 Juta untuk Warga Rentan di Sekitar IKN
-
Air Bersih Jadi Barang Mewah, Warga Gotong Royong Bontang Bayar Rp 80 Ribu Sehari
-
Chandra Setiawan Diperiksa KPK, Disebut Jadi Kurir Suap IUP Kaltim