Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Rabu, 24 Agustus 2022 | 16:22 WIB
Emak-emak ngaku diusir di Masjid Erick Thohir. [Istimewa]

SuaraKaltim.id - Seorang ibu-ibu sempat membuat geger publik karena curhat melalui rekaman video dengan mengaku tidak diperkenankan masuk ke dalam Masjid At Thohir.

Kini muncul sebuah rekaman CCTV di media sosial yang menampilkan wanita itu saat memasuki masjid. Ternyata tidak ada orang atau pengurus masjid yang mengusir wanita itu keluar masjid karena tidak mengenakan jilbab.

Dalam rekaman CCTV itu menayangkan keberadaaan wanita yang sempat membuat heboh dengan curhatannya itu. Rekaman CCTV milik Masjid At Thohir itu turut diunggah oleh akun Instagram, @uncle_teebob.

Seperti dilihat pada Senin (24/8), terlihat pakaian yang dikenakan wanita dalam rekaman CCTV sama dengan busana wanita dalam video yang lebih dulu beredar. Dalam rekaman itu terlihat wanita itu mengenakan kemeja panjang putih dan celana pink.

Baca Juga: 3 Hal yang Wajib Berhenti Dipikirkan Wanita Lajang, Takut Tak Mendapat Pasangan!

Beredarnya tayangan rekaman CCTV itu menepis tudingan dari wanita yang sebelumnya mengaku dilarang masuk ke dalam masjid karena tidak berjilbab.

Sebab, dalam rekaman CCTV itu tidak memperlihatkan satu pun orang yang melarang ketika wanita itu masuk ke dalam masjid meski tidak mengenakan busana muslimah.

Dalam video itu, wanita yang mengenakan kemaja putih dan celana pink itu hanya diingatkan oleh salah satu jemaah dengan menggunakan bahasa isyarat untuk mengenakan kerudung. Hal itu karena wanita itu tidak mengenakan kerudung ketika memasuki masjid milik keluarga Menteri BUMN Erick Thohir.

Dalam rekaman CCTV itu juga menampilkan suara wanita untuk mengklarifikasi soal video curhatan wanita itu. Dipastikan jika orang yang menegur ibu-ibu itu bukan merupakan pengurus masjid, melainkan hanya jemaah biasa.

"Kami dari pengurus Masjid At Thohir tidak pernah melarang siapa pun untuk beribadah di Masjid At Thohir, baik misalnya menggunakan kerudung dan tidak menggunakan kerudung pun kita membolehkan tetap beribadah di masjid," demikian keterangan dalam video itu.

Baca Juga: Bikin Wanita Ambyar, Permainan Domino Effect Lipstik Viral di Medsos

Seorang wanita mengaku menjadi korban perundungan ketika hendak mendampingi suaminya untuk melaksanakan salat di sebuah masjid. Wanita itu mengaku diusir oleh seorang pria dengan alasan wanita yang tidak mengenakan jilbab dilarang masuk ke dalam masjid.

Pengakuan itu disampaikan wanita itu dalam sebuah video. Melalui curhatannya itu, wanita berkacamata dan mengenakan masker hitam ini sengaja membuat video agar kejadian yang dialaminya itu bisa diviralkan di media sosial. Adapun video itu direkam oleh wanita di halaman luar masjid. Peristiwa dalam video itu juga diunggah ulang oleh akun Instagram, @terangmedia.

Dilihat Rabu (24/8) dalam rekaman videonya itu, wanita itu mengaku aksi perundungan itu terjadi di Masjid At Thohir yang diketahui merupakan milik keluarga Menteri BUMN Erick Thohir di kawasan Tapos, Depok, Jawa Barat.

Wanita yang dalam video itu mengaku dilarang masuk ke dalam Masjid At Thohir oleh seorang bapak karena wanita itu tidak mengenakan jilbab. Dalam curhatannya itu, wanita itu mengaku penampilannya ketika berada di masjid itu sopan, hanya tidak mengenakan kerudung.

Dalam video itu juga, wanita yang mengakan kemaja panjang berwarna putih itu menyinggung nama Erick Thohir. Dia merasa Erick Thohir, pemilik masjid itu bakal mengizinkannya masuk ke tempat ibadah itu meski tidak mengenakan busana yang menutup aurat.

Saking geramnya dengan tindakan orang di dalam masjid karena dianggap mengusir, wanita itu pun menganggap jika tindakan pengurus Masjid At Thohir itu seperti petugas di Arab Saudi. Dia pun merasa tindakan pengurus masjid di sana itu sudah berlebihan dan pantas untuk diviralkan.

Berikut pernyataan lengkap wanita yang merasa menjadi korban perundungan di Masjid At Thohir:

"Halo guys saya hari ini mau salat Magrib, nemenin suami salah Magrib di Masjid Erick Thohir. Begitu saya mau masuk nganter suami, gak boleh masuk, ada bapak-bapak katanya harus pake jilbab. Yang gak pake jilbab gak boleh salat di sini. Coba bayangin, hanya karena saya gak pake jilbab, terus saya gak boleh masuk ke dalam Masjid At Thohir? Kalian lihat sendiri, baju saya sangat sopan lho. Saya pake tangan (kemeja lengan) panjang, pake celana panjang. Saya pake baju sopan banget, cuma saya gak pake kerudung, saya gak boleh salat di sini. Padahal tahu sendiri dong, pak Erick Thohir baik banget, saya pasti boleh salat di sini sama pak Erick Thohir. Ini bener-bener keterlaluan ya, orang-orang di sini, udah kayak polisi di Arab Saudi. Di Arab Saudi dibuka pun gak apa-apa, emang kenapa dengan rambut? Ada yang anggap aurat dan bukan, itu sah-sah saja. Ini kan Indonesia kenapa musti kayak begitu? Istri pak Erick Thohir aja gak pake jilbab lho. Sampe segitunya ya, aduh emang ini orang-orang zaman sekarang udah pada keterlaluan, udah jadi apa ya, polisi agama gitu buat sesama muslim. Masak saya gak boleh salat di masjid Erick Thohir, keterlaluan banget ya. Kudu diviralin nih!"

Kontributor : Muhammad Indian Rais

Load More