SuaraKaltim.id - Beredar video di media sosial yang menayangkan seorang pria yang diduga pelaku yang memutilasi seekor kucing. Dalam video yang beredar, terlihat pria yang tangannya terikat kabel tis itu diduga sedang diinterogasi di sebuah kantor polisi setelah berhasil ditangkap.
Mengutip keterangan dalam video yang diunggah ulang akun Instagram, @uncle_teebob, Senin (12/9/2022), penangkapan terhadap pria dalam video itu disebut terjadi di Bengkulu Utara. Disebutkan jika pria itu ditangkap polisi karena telah memutilasi seekor kucing.
Dalam narasi video itu, pria yang disebut bernama Rahmat Dani itu sempat memposting kondisi kucing tanpa kepala akibat dimutilasi. Disebutkan juga jika pelaku sempat memasak kucing yang telah dimutilasi untuk dikonsumsi.
"Pelaku diduga Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dan masih dalam penanganan polisi. Diketahui, masih dilakukan pendalaman kepada pelaku oleh Polres setempat," demikian penggalan keterangan dalam video itu, dikutip Selasa (13/9/2022).
Baca Juga: Geger Video Pria Diduga ODGJ Onani di Pasar Sambas Sambil Pandangi Perempuan, Bikin Warga Ketakutan
"Berita besar, bahwasanya di surga itu disediakan wanita-wanita yang montok," katanya dalam video.
Dalam video itu, pria tersebut diduga memberikan keterangan yang cukup mencengangkan. Selain video, akun itu juga menampilkan kondisi kucing yang mati termutilasi tanpa kepala.
Diduga foto itu disebarkan oleh pelaku melalui akun Facebook pribadinya. Postingan foto kucing yang termutilasi itu sempat viral di media sosial.
Beredarnya video penangkapan pelaku mutilasi kucing itu menjadi sorotan warganet. Rata-rata, warganet turut emosi karena tindakan sadis yang dilakukan pria itu.
Banyak pula warganet yang merasa janggal jika pelaku pemutilasi kucing itu mengidap gangguan jiwa. Kejanggalan itu disorot netizen menyusul akun medsos milik pelaku yang sempat menggunggah foto-foto kucing yang dimutilasi dan diduga juga dimakannya.
Baca Juga: Rasain! Rekening Emak-Emak, Pelajar, PNS hingga Polisi Diblokir PPATK Gegara Doyan Main Judi Online
Saking curiganya, ada netizen yang menganggap jika pelaku pura-pura mengalami gangguan jiwa.
"ODGJ tapi ngerti main sosmed, ngerti hapus-hapusin jejak," kata akun @faf****.
"Skrg lg ngetren gila dadakan," sahut akun @nan****.
"Pura pura gila," tulis akun @ere****.
"Jangan percaya kalo odgj. Gila kok bs kepikiran upload di sosmed," timpal akun @ani****.
"Periksa kejiwaannya," kata akun @ikh***.
Kontributor : Muhammad Indian Rais
Berita Terkait
-
Kamera HP Android Bikin Ariel Noah Dikira Parto, Samsung Tawarkan Galaxy S24 Ultra
-
Viral Potret Ariel Noah Dicap Mirip Parto, Merek HP-nya Jadi Sorotan
-
Guru Honorer Pecah Tangis usai Lulus PNS, Dulu Belasan Tahun Digaji Cuma Ratusan Ribu
-
Nenek 79 Tahun Digiring Polisi Bersenjata Setelah Menolak Membayar Sandwich Tuna di Pesawat
-
Zulhas Kunjungi Jokowi, Dokter Tifa Lontarkan Sindiran Telak: Takut?
Tag
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
Terkini
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Dinasti Politik Warnai Pilgub Kaltim, DEEP Imbau Masyarakat untuk Bijak Memilih
-
Kemendagri Dorong Kerja Sama Pentahelix untuk Sukseskan Pembangunan IKN di Kaltim
-
Isran Noor dan Hadi Mulyadi Mendominasi Elektabilitas Pilkada Kaltim, Menang Jauh dari Rival
-
Museum Mulawarman Kaltim Masuk Nominasi dan Raih Penghargaan Museum Lestari