SuaraKaltim.id - Sebanyak 7 proyek perbaikan jalan di Kota Bontang mulai dilelang. Nilai anggaran mencapai Rp 14,8 Miliar melalui APBD Perubahan 2022.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang menilai, semua proses lelang ditarget selsai pada Oktober 2022 mendatang. Meski begitu, tahapan lelang pasti diwarnai dinamika. Apalagi, pengerjaan harus rampung pada Desember 2022.
Kepala Bidang Bina Marga PUPRK Bontang Anwar Nurddin mengatakan, saat terjadi saling sanggah antar perusahaan yang menawar proyek. Dipastikan, proyek tersebut tidak jadi dijalankan karena mempertimbangkan waktu yang terbatas.
"Dengan waktu pengerjaan yang sempit. Kalau ada yang saling sanggah, kami pastikan pengerjaan tidak bisa dilakukan. Nanti kami analisa kembali kalau tidak cukup waktu tidak akan dilaksanakan," ucapnya, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Minggu (18/9/2022).
Untuk diketahui, ada 7 proyek yang sedang dilelang dalam Sistem Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Pertama, proyek perbaikan Jalan KS Tubun dengan anggaran Rp 3,4 miliar.
Kedua, proyek rekonstruksi Jalan Tenis dengan anggaran senilai Rp 2,7 miliar. Ada juga lelang rekonstruksi Jalan Zambrud dengan nilai Rp 889 juta.
Selanjutnya proyek rekonstruksi Jalan Asmawarman, dan Jalan Potingku senilai Rp 2,2 miliar. Serta, pengerjaan rekonstruksi Jalan M Roem Bontang Lestari senilai Rp 3,3 miliar.
Untuk Jalan Cipto Mangunkusumo senilai Rp 1 miliar, dan terakhir proses lelang proyek rekonstruksi Jalan Mulawarman senilai Rp 1,4 miliar.
Dilanjutkan olehnya, pengerjaan nantinya akan menggunakan aspal. Sebelumnya, ketujuh proyek itu sempat ditawarkan pada awal 2022. Namun, belum bisa dilakukan pengerjaan karena keterbatasan anggaran.
Baca Juga: DPUPRKP Gandeng Kejari Gunungkidul untuk Percepatan Proyek Strategis Daerah
"Kemarin ada anggaran yang tidak jadi dibangun yaitu Gedung Mall Pelayanan Publik (MPP) senilai Rp 17 miliar. Jadi anggaran itu lah yang dipakai untuk perbaikan jalan di Bontang," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Dari Rp 2,8 Triliun Jadi Rp 1,6 Triliun, APBD Bontang 2026 Kian Tertekan
-
IKN di Depan Mata, DPRD PPU Fokus Kawal Pembenahan Pesisir
-
Naik Status Jadi PPPK Paruh Waktu, 1.433 TKD Bontang Gaji Tetap UMK
-
Rudy Ong dan Donna Faroek, Simbol Kuatnya Jaringan Mafia Tambang di Era Awang Faroek
-
Demi Proyek IKN, Reforma Agraria di PPU Dipercepat