SuaraKaltim.id - Nama klub sepak bola Bontang FC kembali menggelora. Setelah terpuruk dan dikabarkan ‘hilang’ sejak 2014 lalu.
Asa mengulang kejayaan klub kebanggan Kota Taman ini mencuat saat ditunjukknya Alvin Rausan Fikry sebagai nahkoda baru. Berdasarkan hasil musyawarah, sosok pemuda berusia 22 tahun ini mengisi posisi strategis sebagai Manager Bontang FC.
Target awal pria yang sering disapa Alvin ini melakukan pembenahan manajemen klub bola. Mulai dari struktur, memilih calon pelatih, dan seleksi pemain.
Target awal, dipastikan Bontang FC siap berlaga di Liga 3 Regional Kalimantan Timur (Kaltim). Posisi ini tentu terbilang sulit jika tidak ada kepedulian dalam memajukan klub kebanggaan.
Baca Juga: Cara Melakukan Servis Atas dalam Permainan Bola Voli
"Amanah ini berdasarkan musyawarah dari teman-teman yang masih peduli dengan Bontang FC setelah mati suri hampir 8 Tahun silam setelah terdegradasi dari Indonesia Premier League (IPL)," katanya, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Kamis (22/9/2022).
Selanjutnya, ia beserta pengurus Bontang FC lainnya akan memperjelas status kepemilikan klub yang dijuluki Laskar Khatulistiwa tersebut.
Setelah 2009 silam kepemilikan menjadi tanggung jawab Pemkot Bontang melalui perusahaan yang dibuat terdahulu. Tidak sampai situ, ibarat jatuh kemudian tertimpa tangga, pada 2013 Bontang FC sempat menerima sanksi dari PSSI dan FIFA karena terlibat pengaturan skors.
"Dari situ lah kepemilikan tidak jelas. Saat ini saya bersama dengan Presiden Klub Nurkhalid siap kembali membuat Bontang FC berjaya," sambung Pria yang juga menjabata sebagai Direktur PT Graha Mandala Sakti (GMS) ini.
Secara modal diakui Alvin akan siap mensupport maksimal. Dari mencari pelatih profesional, menyeleksi pemain hingga berlaga di Liga 3 Regional Kaltim.
Selain itu, dukungan saat ini perlu didapatkan. Mulai dari Pemkot Bontang, Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Kota Bontang (PSSI Kota Bontang), bahkan kepada perusahaan besar sebagai kota Industri.
"Kalau modal awal saya siap. Namun tetap bisa mendapat dukungan dari pihak lainnya. Saya yakin Bontang FC kembali berjaya," terangnya.
Bontang FC tidak lagi bertuan sejak 2013 Silam
Dikonfirmasi terpisah Presiden Klub Bontang FC Nurkhalid mengatakan, tim kebanggaan masyarakat Kota Taman sudah tidak bertuan sejak dijatuhkan sanksi oleh PSSI 2013 silam.
Setelah Pemkot Bontang yang bertanggung jawab saat itu ikut angkat tangan. Kemudian, secara inisiatif supporter Bontang Manialah yang mengambil alih dan merintis karier dari Liga 3 Regional Kaltim.
Namun, dengan terbatasnya anggaran yang hanya didapat secara kolektif donatur tidak tetap. Bontang FC belum bisa menampilkan peforma terbaiknya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 12 Kode Redeem FF Hari Ini 6 Juli 2025, Emote dan Skin Senjata Spesial Event Faded Wheel
- Siapa Finn Dicke? Gelandang Keturunan Indonesia Incaran PSSI Latihan Bersama Rafael Struick
- Update Harga Honda Vario Juli 2025, Mending Beli Baru atau Motor Bekas?
Pilihan
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
-
Heboh Nasi Kotak Piala Presiden 2025, Netizen Bandingkan Isi Menu MBG ke Jurnalis Inggris
Terkini
-
Isu Prostitusi dan Judi di IKN Cuma Informasi Lama, Tegas Kepala Otorita
-
8 Mobil Bekas Perawatan Murah dan Mesin Bandel, Pilihan Ideal Mulai Rp 70 Jutaan!
-
7 Jam Tangan Lari Murah di Bawah 500 Ribu, Kece Berolahraga Bantu Kontrol Kesehatan
-
13 Desain Tiang Rumah Minimalis Modern, Terlihat Mewah dan Nyaman!
-
6 Tanaman Pagar yang Bikin Rumah Lebih Asri dan Estetik, Nomor 2 Dipakai di Istana Singapura!