Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Jum'at, 23 September 2022 | 20:30 WIB
Angkutan umum di Balikpapan. [Istimewa]

“Ya saya mendukung saja kebijakan itu,” katanya.

Apalagi baginya, pemerintah pusat juga akan menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) atas kenaikan BBM ini.

“Coba betapa terbantukannya kehidupan masyarakat, khususnya para sopir angkot,” tuturnya.

Namun, lanjutnya, penyaluran BLT ini harus tepat sasaran. Jangan sampai salah sasaran dan bukan masyarakat yang membutuhkan menerima bantuan itu.

Baca Juga: Meskipun Hujan, Massa di Patung Kuda Masih Bertahan dan Salat Berjamaah

“Misalnya karena ada keterikatan maka dapat BLT, padahal nggak masuk kategori dan warha yang berhak malah tidak menerima. Pada intinya saya mendukung, walaupun saya bukan sopir, tetapi yang kami naungi ini para sopir angkot,” jelasnya.

Dalam rincian data tarif angkutan umum yang diterima, tarif angkutan umum saat ini menyesuaikan jarak jauh dan jarak dekatnya wilayah di Kota Balikpapan. Berikut adalah rinciannya:

Untuk anak sekolah dengan jarak jauh dan dekat, yang semula tarifnya Rp 2 ribu, menjadi Rp 3 ribu per anak.

Dari arah Terminal Balikpapan Permai (BP) menuju daerah Sepinggan Rp 7.500, lalu untuk menuju daerah Batakan Rp 8 ribu, kemudian untuk menuju daerah Manggar Rp 9 ribu.

Sementara itu untuk menuju daerah Lamaru dimulai dari Rp 10 ribu sampai Rp 11 ribu. Dan untuk menuju daerah Teritip atau Gunung Tembak dimulai dari Rp 12.500, Rp 13 ribu sampai Rp 14 ribu per orang.

Baca Juga: Demo Tolak Kenaikan BBM, Massa Berteriak "Sambo-Sambo Raja Teroris"

Load More