SuaraKaltim.id - Kasus Covid-19 di Kaltim hari ini menunjukkan ada penambahan angka terkonfirmasi. Berdasarkan laporan yang dirilis Satgas Covid-19, secara berturut di Jumat (23/9/2022) ada penambahan 31 kasus, dengan total mencapai 209.360 kasus terkonfirmasi hingga kini.
Rata-rata pasien yang terkonfirmasi positif merupakan non Para Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN). Daerah yang menyumbangkan angka penambahan dari non PPLN ialah Balikpapan 22, Kutai Barat (Kubar) 3, Kutai Kartanegara (Kukar) 2, Kutai Timur (Kutim), Penajam Paser Utara (PPU), Bontang dan Samarinda masing-masing 1 kasus.
Sedangkan penambahan kasus PPLN di Kaltim dilaporkan tidak ada hari ini.
Daerah yang tidak menyumbangkan angka kasus positif ada Berau, Mahakam Ulu (Mahulu) dan Penajam Paser Utara (PPU).
Baca Juga: Epidemiolog: Indonesia Siap Meninggalkan Fase Gawat Darurat Pandemi COVID-19
Pasien sembuh atau selesai isolasi mandiri (Isoman) di Kaltim hari ini ada 33 laporan. Ada 30 pasien PPLN dan 3 orang non PPLN.
Non PPLN berasal dari Balikpapan 23, Kukar dan Paser masing-masing 3 kasus, Bontang 1 kasus.
Penambahan pasien sembuh PPLN di Kaltim hari ini ada 3 berasal dari Balikpapan. Daerah yang tak menyumbangkan kasus sembuh ada Berau, Kubar, Kutim, Mahulu, PPU, dan Samarinda.
Total kasus pasien sembuh dari Covid-19 sejak awal sampai kini mencapai 203.340 orang di Benua Etam.
Angka kasus meninggal hari ini dilaporkan ada penambahan 1 kasus, berasal dari Kukar. Total keseluruhan kasus meninggal ada 5.733 kasus.
Baca Juga: Warga Korea Selatan Akan Bebas Masker di Luar Ruangan Pekan Depan
Zona kuning di Kaltim jadi 8 daerah. Yakni Berau, Kutim, Kukar, Samarinda, PPU, Paser, Bontang, dan Kubar. Balikpapan zona merah. Mahulu kembali zona hijau.
Berita Terkait
-
DPR: Pupuk Kaltim Tidak Lagi Miliki Kewajiban dalam Kasus Polis Jiwasraya Pensiunan
-
Wakil Ketua Komisi VI DPR: Pupuk Kaltim Tidak Ada Kewajiban Hukum terkait Polis Pensiunan
-
Polemik Manfaat Pensiun Jiwasraya, DPR Dorong Kepatuhan Hukum
-
Dinilai KPI Paling Informatif, Pemprov Kaltim Kokoh Pertahankan Posisi
-
Pupuk Kaltim Pimpin Inisiatif Lingkungan dengan Serangkaian Kegiatan Keberlanjutan
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
ASN Kutim Pesta dan Saweran di Kantor, Warganet: Abis Cair dari Proyek?
-
Basuki Hadimuljono Soal Klub Malam di Nusantara: Belum Tentu Negatif
-
Sinyal Positif! NTP Kaltim Awal Tahun Menguat, Apa Penyebabnya?