SuaraKaltim.id - Asmar hanya bisa meratapi puing-puing reruntuhan rumahnya, Senin (3/10/2022) sore. Rumah yang ditempatinya selama 10 tahun terakhir itu hancur tak bersisa. Semua rata dengan tanah. Tinggal pecahan bebatuan, kayu, maupun barang rumah tangga yang belum dia bersihkan.
Kejadian itu bermula pada Senin (3/10/2022) pagi. Asmar merasakan bagaimana rumahnya mengalami getaran seperti bergeser. Hingga akhirnya runtuh tergerus tanah yang menopang tiga rumah itu.
"Sebenarnya longsor ini mulai kelihatan satu bulan terkahir. Tapi hanya ada retakan di tembok gitu. Puncaknya pas tadi pagi," ujar Asmar kepada jurnalis media ini.
Karena kejadian itu Asmar mengalami luka ringan pada bagian kepala dan jari tangan. Ketika itu dia sedang berusaha menyelamatkan salah satu barang di rumahnya. Bagian yang terluka itu dia tutupi dengan kain kasa.
Baca Juga: Rumah Ambruk Kembali Terjadi di Banjarmasin, Anshari: Terdengar Bunyi Seperti Patah
Tiga rumah yang berada di Jalan Sangga Buana RT 52, Kelurahan Graha Indah, Balikpapan Utara itu antara lain ditempati Asmar, satu rumah ditempati anaknya, dan satu rumah lainnya orang lain.
Sebelum runtuh, Asmar sudah mengamankan istri dan tiga anaknya ke rumah tetangga. Pun dengan dua rumah lainnya, penghuni sudah terlebih dahulu mengungsi ke rumah kerabat. Sehingga kejadian tersebut tidak memakan korban jiwa.
"Jadi memang kondisinya udah miring, keluarga udah diungsikan sebelumnya. Tapi longsornya kan gak tahu ini aja tiba-tiba rebah," tambahnya.
Saat ini Asmar hanya menunggu kondisi benar-benar aman untuk bisa membersihkan puing-puing bangunan. Pria yang sehari-hari bekerja serabutan ini masih belum tahun apa rencana selanjutnya. Mengingat tangan kanan yang biasa digunakan untuk bekerja sementara harus dibalut kain kasa.
"Jadi belum tahu ini apa yang bisa dikerjakan. Biasa saya kerja bangunan ikut orang. Semoga saja lukanya cepat sembuh jadi bisa kerja lagi," keluh Asmar.
Baca Juga: Pergerakan Tanah di Palabuhanratu, Satu Rumah Ambruk
Sementara itu Camat Balikpapan Utara Muhammad Idris menjelaskan kondisi rumah yang ditempati Asmar memang sudah mengalami pergerakan tanah dalam satu bulan terakhir.
"Sebenarnya sudah lama pergerakannya terpantau. Kita juga sudah usulkan pindah dan kami berikan bantuan sewa rumah agar pak Asmar bisa ditempat lebih aman. Karena masih proses tiba-tiba ada pergerakan lebih cepat dari dugaan sehingga rumahnya runtuh," kata Idris.
Ditambahkan Idris saat ini yang terpenting keluarga Asmar bisa tinggal di tempat aman. Selajutnya pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemkot Balikpapan untuk tindakan lebih lanjut.
Kontributor: Arif Fadillah
Berita Terkait
-
Berkaca dari Kasus Sarwendah, Ini 5 Tips agar Rumah Tak Tersambar Petir
-
Timnas Indonesia Bakal Angkat Kaki dari Stadion GBK Saat AFF 2024, Ini Penyebabnya
-
Cerdas dalam Berkendara Lewat Buku Jangan Panik! Edisi 4
-
Berkaca dari Sarwendah, Ini Tips Menjaga Barang Elektronik Agar Tak Rusak Kena Petir
-
Transformasi Furniture Plastik, Pilihan Praktis dan Estetis di Rumah
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Prediksi BMKG: Pasang Laut Kaltim Capai 2,7 Meter, Berikut Dampaknya