SuaraKaltim.id - Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor mengungkapkan soal kondisi ekonomi global dianggap makin sulit. Khususnya akibat perang antara Rusia dan Ukraina.
Kendati begitu, ia mengaku, ekspor sumber daya alam (SDA) Kaltim tetap tinggi. Apalagi saat ini.
“Alhamdulillah, walaupun negara-negara lainnya terganggu dengan perang Rusia dan Ukraina, tapi Indonesia khususnya Kaltim tak terganggu,” ujarnya, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Kamis (24/11/2022).
Ia memaparkan, tahun ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim bahkan memperkirakan ekspor SDA mencapai 40 juta dolar Amerika. Atau setara dengan Rp 555 triliun.
Ia menjelaskan, capaian itu bisa digunakan untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) Nusantara. Ia bahkan menyinggung soal pendanaan pembangunan IKN.
“Artinya, hasil ekspor SDA Kaltim dalam setahun ini saja, saya yakin mampu membiayai pembangunan IKN. Karena, IKN membutuhkan biaya kurang lebih Rp 466 triliun,” ucapnya.
Katanya, jika hasil ekpsor SDA tersebut diserahkan dan dikelola Pemprov Kaltim, untuk pembangunan IKN masih ada kelebihan.
“Bahkan masih lebih duitnya, meski dipakai khusus membangun IKN,” lanjutnya.
Kemudian, ia menegaskan tidak ada alasan untuk menolak pembangunan IKN. Masyarakat harusnya bersyukur IKN ditetapkan dan dibangun di Kaltim.
Baca Juga: Makin Panas, Hendra Kurniawan Seret Nama eks Kapolda Kaltim Terima Suap Tambang Ilegal
Alasannya sekali lagi dijelaskan Isran, karena hasil SDA Kaltim juga sangat tinggi mampu membiayai IKN.
“Maka tidak ada alasan kalau masih ada pihak-pihak yang menolaknya,” lugas mantan Bupati Kutai Timur (Kutim) itu.
Berita Terkait
-
Soal Dugaan Kasus Suap Tambang Ilegal di Kaltim, DPR Tunggu Penjelasan Listyo Sigit Prabowo
-
Soal Dugaan Pemerasan hingga Setoran Tambang Ilegal ke Kabareskrim, Mahfud MD Disarankan Segera Lapor Jokowi
-
Yakin Kapolri Pasti Tegas Tangani Dugaan Suap Tambang Ilegal Kabareskrim, DPR Tunggu Penjelasan Listyo di Rapat
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
Terkini
-
128 Penyuluh Dikerahkan Kukar untuk Kawal Swasembada Pangan IKN
-
Unmul Klarifikasi Mahasiswa dalam Video 'Tunggangi Penyu' Derawan: Bukan Bagian Kegiatan KKN
-
Balikpapan Matangkan Lokasi Dapur MBG di Tiga Kecamatan Prioritas
-
Dukung IKN, Pemkab PPU Targetkan 60 Persen Warga Terlayani Air Bersih
-
Harga Beras Premium di Balikpapan Tembus Rp17 Ribu, Jauh di Atas HET