SuaraKaltim.id - Mawar (15) dan Melati (16) bukan nama sebenarnya, sudah 3 hari hilang dari rumah sekitar awak Februari lalu. Mulanya, mereka izin kepada kedua orang tua ingin berkunjung ke tempat keluarga.
Lama-kelamaan kedua anak itu tak kunjung pulang. Kedua orang tua mereka pun melaporkan ke Polsek Balikpapan Timur. Lantas saja, setelah dilakukan penyelidikan mereka dipekerjakan sebagai wanita penghibur.
Adalah SP (34) dan MY (30) yang merupakan pengusaha kafe di Kawasan Manggar Sari, Balikpapan Timur. Lokasi cafe tersebut merupakan eks lokalisasi Manggar Sari.
Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Balikpapan Timur Ipda Wirawan Trisanadi Prawira menjelaskan berhasil ditangkapnya kedua pria tersebut bermula dari laporan warga yang kehilangan anak pada awal Februari lalu.
Baca Juga: Santet Hilang saat Memancing di Sungai Kenak Mempawah
"Setelah kami selidiki, mereka mempekerjakan anak di bawah umur sebagai pekerja untuk mendapatkan keuntungan," ujar Ipda Wirawan, dikutip Jumat (17/02/2023).
Ditambahkan, Wirawan ada 2 anak perempuan yang berusia 15 dan 16 tahun tersebut dipekerjakan dengan cara menemani setiap tamu cafe yang datang dengan tarif Rp 200 ribu.
Kepada polisi kedua tersangka mengaku sudah mempekerjakan dua korban selama seminggu.
"Sekadar untuk menemani tamu di cafe, tidak lebih," tambahnya.
Salah satu tersangka mengaku baru mempekerjakan dua anak tersebut di cafe miliknya yang berada di Manggar Sari.
Baca Juga: Rizky Billar Wujudkan Mimpi Lesti Kejora di Bali
"Baru dua itu saja yang saya pekerjakan," katanya.
Akibat perbuatannya itu SP dan MY disangkakan pasal 88 juncto pasal 76 UURI nomor 35 tahun 2014 subsider pasal 2 ayat 1 UURI nomor 21 tahun 2007 tentang perdagangan orang. Ancaman hukuman 12 penjara menanti keduanya.
Kontributor: Arif Fadillah
Berita Terkait
-
Ide Nama Anak Perempuan yang Lahir pada Bulan November
-
Seorang Perempuan Iran Copot Baju Protes Polisi Moral, Kini Hilang Misterius
-
Ngaku Bisa Bicara dengan Semut dan Jin, Abuya Gufron Ngamuk Lantaran Motornya Hilang dan Salahkan Satpam
-
Netflix Angkat Suara Imbas Belasan Film Palestina Hilang dari Platform
-
Hukum Anak Perempuan Memandikan Ayahnya yang Sakit, Begini Pendapat Ulama!
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Hibah $7,6 Juta dari AS untuk Wujudkan Pusat Komando di IKN
-
Pilkada Serentak Kaltim, Milenial dan Gen Z Diharapkan Jadi Penentu Arah Baru
-
Klarifikasi 4 Lurah Terkait Bimtek, Polisi Bontang Pastikan Penyelidikan Berlanjut
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS