SuaraKaltim.id - Waktu menunjukkan pukul 10.30 Wita. Matahari sedang terik-teriknya. Pria paruh baya tampak mondar-mandir. Menarik tali tambang kapal bermuatan penumpang dan sepeda motor.
Tali kemudian diikatkan di dermaga kayu ulin dengan ikatan simpul. Kayu ulin berasal dari pohon ulin. Salah satu pohon yang terkenal dari hutan Kalimantan Timur dengan ciri kayu yang keras dan kuat, warna gelap, dan tahan terhadap air laut.
Orang itu adalah Suparman. Warga Balikpapan yang sudah 10 tahun bekerja di Pelabuhan Kampung Baru. Sebagian orang menyebut pelabuhan itu dengan sebutan "Pelabuhan Speed".
Karena selain kapal kelotok, juga ada kapal speed boat. Bagi penumpang yang ingin mengejar waktu atau tak membawa kendaraan.
Baca Juga: Hadi Mulyadi Sebut Peluang Usaha dan Investasi Terbuka Lebar karena IKN Nusantara
Hari-hari dia di pelabuhan. Mencari rezeki yang halal, agar bisa menghidupi istri dan anak-anaknya. Selama 10 tahun juga Suparman punya kerjaan mengatur berlabuhnya kapal kelotok.
Kapal yang terbuat dari kayu, mampu menampung sekitar lebih dari 10 penumpang. Sisi depan kapal bisa dimuat lebih dari lima sepeda motor.
Tapi tahun 2023 ini bagi Suparman jumlah penumpang tidak berbanding jauh dengan masa pandemi COVID-19. Jauh dari harapan. Lebih tepatnya sepi.
Sekalipun hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara atau PPU. Sama sekali tak berpengaruh positif pada arus penumpang, yang diprediksi mengalami peningkatan.
"Iya ini lagi sepi. Beberapa bulan ini sepi penumpang. Ada IKN juga sama saja, tidak Ada peningkatan penumpang. Sama saja sepinya," ujar Suparman.
Baca Juga: DPD Papdesi Kaltim Gelar Musda Hingga Diskusi Kebangsaan dan IKN
Dalam sehari Suparman hanya mendapatkan upah Rp50 ribu. Upah paling besar bisa mencapai Rp 100 ribu. Dia mendapatkan upah dari juragan kapal.
Berita Terkait
-
Elemen Buruh Bertemu Dasco dan Seskab Teddy, Bahas Satgas PHK hingga Peringatan May Day
-
Tukar Pikiran Soal Mitigasi PHK, Dasco Bertemu dengan Pimpinan Organisasi Buruh
-
CEK FAKTA: Budi Arie Kembalikan Dana Haji yang Dipakai buat Bangun IKN
-
Ribuan Buruh RI Terancam Terkena Gelombang PHK Jilid Dua Gegara Tarif Trump
-
CEK FAKTA: Budi Arie Bakal Kembalikan Dana Haji yang Dipakai IKN Rp 700 Triliun, Benarkah?
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
Terkini
-
Dampak IKN, Babulu Diusulkan Punya Rumah Sakit Sendiri
-
Cuma Janji, Gaji Tak Dibayar, Karyawan RSHD Samarinda Mengadu ke Disnaker
-
650 Warga Kaltim Terdampak Dugaan BBM Tercemar, Pemprov Turun Tangan
-
Link DANA Kaget Aktif 17 April 2025: Siap-Siap Dapat Saldo Gratis
-
Maruarar Panggil AHY dan Basuki, Bahas Nasib Tower Hunian IKN