Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Jum'at, 24 Maret 2023 | 09:00 WIB
Gadis dikeroyok sekelompok ABG. [Istimewa]

SuaraKaltim.id - Peristiwa memilukan menimpa seorang gadis berhijab yang dianiaya sejumlah remaja putri secara membabi buta. Bahkan, jilbab yang dipakai korban nyaris copot karena hantaman pukulan dari para pelaku.

Peristiwa sadis para pelaku itu terekam salah satu dari mereka yang ada di lokasi saat menganiaya anak gadis seusianya. Video amatir itu pun akhirnya viral setelah beredar di dunia maya.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @lensa_berita_jakarta), gadis berhijab itu secara bertubi-tubi menerima pukulan oleh sejumlah cewek ABG.

Tampak para pelaku tidak memedulikan kondisi korban yang sudah meringis kesakitan akibat dianiaya. Korban pun tampak mempertahankan hijabnya yang nyaris terbuka setelah menerima beberapa kali pukulan yang menyasar di wajahnya.

Baca Juga: Diduga Hamili Mantan Kekasih, Kriteria Calon Istri Alshad Ahmad Versi Para Kakaknya Bikin Ketar-ketir

Dalam video, korban pun sempat meminta tolong kepada gadis seusianya yang ada di lokasi. Namun, permintaan itu tidak digubris. Korban pun kembali menerima pukulan dari sejumlah pelaku.

"Tolongin, aduh sakit," kata gadis itu sembari menangis, disadur Jumat (24/03/2023).

Berdasarkan narasi dalam video itu, peristiwa penganiayaan terhadap ABG berhijab itu terjadi di kawasan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara. Disebutkan, jika orang tua korban juga sudah melaporkan kejadian itu ke polsek setempat.

Aksi penganiayaan sejumlah ABG terhadap gadis berhijab itu menuai kecaman dari netizen. Banyak warganet yang mengira para penganiaya gadis itu bakal menangis ketika sudah ditangkap polisi.

Bahkan, ada warganet yang meminta agar kasus itu tidak diselesaikan secara damai.

Baca Juga: 10 Adu Gaya Gadis dan Gya, Dua Kakak Perempuan Alshad Ahmad yang Cantik Bak Anak Kembar

"Kena ciduk pasti mewek," geram akun @cu********.

"Dia masih pertahankan kerudung hijab hitamnya loh," tulis akun @be*********.

"Paling juga nangis kalo ketangkep," timpal aun @ma*****.

"Jangan mau berdamai!!!," kata akun @wa***********.

Kontributor : Muhammad Indian Rais

Load More