Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Minggu, 16 April 2023 | 12:14 WIB
Ilustrasi garis polisi (Shutterstock)

"Tapi saya bawa teman. Pas saya dobrak ibu itu (AM) dalam posisi telentang di lantai tak bergerak, sementara anaknya ada di kasur ditutupi selimut. Kondisi anaknya sudah membusuk," lanjutnya.

Berdasarkan keterangan polisi, sang anak diperkirakan sudah meninggal beberapa hari yang lalu. Sebab, saat ditemukan sang anak sudah dalam kondisi membusuk. Sementara sang ibu berinisial AM (36) dipastikan belum lama meninggal.

Kepala Unit Reskrim Polsek Balikpapan Selatan Iptu Hendri Saragih membenarkan adanya temuan dua mayat di sebuah guest di Balikpapan Selatan.

"Sementara masih dilakukan penyelidikan terkait penyebabnya. Saat ini jenazah sudah dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan visum," kata Hendri.

Baca Juga: Stefan William Dikritik Tidak Peduli Anak, Apa Tanda-tandanya?

Kejadian tersebut lantas membuat heboh warga RT 40 Kelurahan Gunung Bahagia, Kecamatan Balikpapan Selatan tersebut.

Termasuk sebagian penghuni guest house lainnya yang mengenal AM dan M cukup ramah. Terlebih M, selayaknya anak seusianya yang selalu ceria. Bahkan ketika menyapa Rahmat selalu menggunakan bahasa Inggris.

"Kalau ngomong selalu pakai bahasa inggris. Anaknya juga ramah dan suka menyapa penghuni kamar yang lain," ungkap Rahmat.

Kabar meninggal AM dan M pun juga sampai ke Tiwi, yang merupakan sepupu AM. Dia menyebut M merupakan buah pernikahan AM dengan warga negara asing (WNA) asal Australia.

Setelah menikah dengan WNA Australia, Tiwi menyebut AM menikah lagi dengan pria keturunan Tiongkok dan dikarunia satu putri. Tiwi mengaku kali terakhir bertemu korban tiga bulan lalu. Menurutnya tak ada tanda-tanda sakit serius pada AM.

Baca Juga: Wulan Guritno tak Membantah Shalom Razade Bertemu Attila Syah Hanya Saat Butuh Saja, Singgung Soal Aksi yang Nol...

Setelah itu, Tiwi mengaku tak pernah lagi berkomunikasi dengan AM.

Load More