Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Selasa, 15 Agustus 2023 | 20:36 WIB
Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud. [Inibalikpapan.com]

Ia mengatakan, pengerjaan jalan itu sudah dilakukan sejak Februari lalu. Penurunan penjualan yang dialami sejak Maret kemarin.

Biasanya, ia bisa menjual sampai puluhan potong ayam goreng lalapan. Saat ini hanya bisa belasan saja.

"Sejak dua bulan ini (pengaruhnya dan penjualan menurun) lebih dari (dua bulan) sih sebenarnya, penjualan menurun. Biasanya itu bawa ayam 20 ekor, sekarang turun jadi 15 atau 13 ekor aja (penjualannya). Hampir 50 persen (penjualan turun)," jelasnya.

Ia mengaku, dirinya menjual berbagai macam varian lalapan, seperti ikan dan bebek lalapan.

Baca Juga: Rahmad Mas'ud Diduga Ancam Warganet yang Sindir Kerusakan Jalan di Balikpapan

Berjualan di wilayah tersebut dilakukan Hendra hampir setahun terakhir. Ia buka setiap hari, dimulai dari jam 14.00 WITA.

"Sudah mau setahun (berjualan). (Proyek ini) sejak bulan dua (pengerjaannya), nah itu. Bulan ketiga mulai menurunlah (penjualannya). Soalnya jalannya sering tutup," bebernya.

Disinggung soal kondisi jalanan saat ini seperti apa. Ia mengungkapkan, jalanan tersebut penuh dengan debu.

Pasir-pasir pengerjaan ruas jalanan tersebut memang sering menjadi keluhan. Selain itu, ia juga mengatakan, jalanan tersebut sering macet.

"Iya. Macet (juga). Parah itu (macetnya). Macet sampai ujung," katanya.

Baca Juga: Akun Instagram Rahmad Masud Punya 82,3 Ribu Pengikut: Balikpapan Kubangun dengan Amal

Load More