SuaraKaltim.id - Beredar video di media sosial yang menampilak akksi seorang pria lanjut usia (lansia) yang mengamuk sembari membawa parang di jalanan. Bahkan, pria itu melakukan perlawanan saat ditangkap hingga menebas salah satu anggota polisi.
Aksi mengamuk pria viral, salah satunya diunggah ulang akun Instagram @memomedsos. Dalam video tersebut, tampak sejumlah polisi kewalahan saat hendak menangkap kakek-kakek yang membawa parang itu.
Seorang polisi pun menjadi sasaran pembacokan pria berbaju merah dan bercelana pendek itu setelah petugas itu terjatuh di aspal. Setelah menebas satu polisi, pria itu kemudian berusaha melarikan diri. Namun, pelaku terlihat menunjuk-nunjuk seorang polisi lain seraya menantang.
Berdasarkan narasi video itu, pria yang mengamuk hingga menebas polisi dengan parang itu diduga orang dalam gangguan jiwa alias ODGJ. Peristiwa pembacokan itu terjadi disebut terjadi di Manado, Sulut.
Aksi mengamuk pelaku yang disebut berinisial HMK (65) itu bermula karena laporan yang dibuatnya tak digubris salah satu pegawai di sebuah kantor kecamatan setempat.
Lantaran geram, pria itu lalu mengamuk hingga mengejar pegawai kecamatan itu dengan menggunakan parang. Sementara, polisi yang menjadi korban pembacokan kakek-kakek itu langsung dilarikan ke sebuah rumah sakit karena mengalami luka-luka.
Aksi pria yang mengamuk hingga menebas anggota polisi dengan parang menuai sorotan netizen hingga dibanjiri beragam komentar.
Tak sedikit yang mempertanyakan tindakan polisi yang tidak melumpuhkan pelaku dengan menggunakan senjata api. Ada pula yang mempertanyakan soal narasi jika pelaku yang membacok polisi itu ODGJ
"Senjata buat pajangan kah?, bidik kaki harus nya bisa dan tak melanggar hukum," tulis seorang netizen, dikutip Jumat (01/09/2023).
Baca Juga: Polisi Sebut Belum Tahu Pelat Nomor Motor yang Terobos Tol Kebon Jeruk Jakbar
"ODGJ-nya bikin laporan? Masih waras berarti," timpal yang lain.
"Kenapa gak ditembak sih?," tanya netizen lainnya.
Kontributor : Muhammad Indian Rais
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
Terkini
-
Jangan Ketinggalan! Berikut 5 Link Saldo ShopeePay Gratis Rp2,5 Juta Hari Ini
-
Kemendagri Dampingi Bangkalan Susun Perda Pajak dan Retribusi yang Lebih Adaptif
-
DPR Minta Pendirian Pesantren Wajib Sertifikat Laik Fungsi
-
Menkum Supratman Tegaskan Penyidik TNI Hanya Tangani Anggota Sendiri di RUU Keamanan Siber
-
Belajar dari Tragedi Al Khoziny, Ahmad Ali Serukan Solidaritas dan Pengawasan Ketat Bangunan