SuaraKaltim.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang memberikan alasan kenapa laman website https://e-beasiswa.bontangkota.go.id/ belum bisa dibuka oleh calon pendaftar beasiswa.
Padahal jadwal pendaftaran sudah dibuka sejak Selasa (3/10/2023) kemarin hingga Senin (16/10/2023) mendatang.
Dari pantauan Klik Kaltim, sejak pengumuman itu laman website tersebut memang belum bisa diakses. Saat mengklik tampilan dilayar ponsel atau laptop tertulis situs tidak bisa dijangkau.
"Belum bisa dibuka servernya gangguan. Dari kemarin saya coba," kata salah seorang calon pendaftar, disadur Rabu (04/10/2023) dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com.
Mengkonfirmasi hal itu Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Bontang Jayadi mengatakan, kesiapan website itu dilakukan oleh Diskominfo Bontang.
Untuk secara teknis tim di Kesra diketahui sudah siap untuk menjalankan proses seleksi. Tetapi karena tahapan awal ini berbasis online semua butuh proses.
"Kalau server website coba konfirmasi ke Diskominfo. Harusnya dari kemarin sudah bisa dibuka seleksinya," ucapnya.
Dikonfirmasi terpisah Kabid Penyelenggaraan e-Government Diskominfo Yudhi Pancoro mengatakan, website masih dalam tahap migrasi ke server Bontang Kota.
Hal itu sesuai dengan amanah Peraturan Wali Kota Bontang Nomor 7 Tahun 2023 Tentang Perubahan Kedua Atasperaturan Wali Kota Nomor 34 Tahun 2019 Tentang Pedoman Pemberian Beasiswa Stimulan Dan Bantuan Biaya Tugas Akhir Pendidikan Tinggi.
Baca Juga: Menjaring Aktivis Terbaik, Seleksi Nasional Bakti Nusa 13 Resmi Dibuka
Di dalam pasal 8 ayat 1 menjelaskan laman website harus dilakukan di server bontangkota.go.id. Sementara saat ini tim masih melakukan penyempurnaan. Termasuk mengubah persyaratan yang disesuaikan dengan aturan terbaru.
"Jadi belum bisa diakses. Karena laman website sekarang itu kan menggunakan server pihak ketiga. Sementara di Perwali harus terkoneksi di server Bontang Kota. Ini tengah dikerjakan jadi kami minta waktu," tutur Yudhi Pancoro.
Durasi Perbaikan
Disinggung soal durasi waktu, Yudhi mengaku akan mengutus tim teknis untuk bertemu dengan pihak ketiga di Balikpapan.
Paling tidak untuk kepastiannya dalam minggu ini semua kesiapan server akan rampung. Hal ini juga ditujukan untuk menjaga data pelamar beasiswa agar bisa aman dan terjamin.
"Ini soal data cyber jadi kita harus pastikan dan menjaga kebocoran data yang dilakukan oleh orang tidak bertanggung jawab. Minggu ini kita upayakan bisa selesai," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Media Vietnam Akui Nguyen Cong Phuong Cs Pakai Tekel Keras dan Cara Licik
-
Satu Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF
-
Pengobat Luka! Koreografi Keren La Grande di Final Piala AFF U-23 2025
-
8 HP Murah RAM Besar dan Chipset Gahar, Rp1 Jutaan dapat RAM 8 GB
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 50 Jutaan: Murah Berkualitas, Harga Tinggi Jika Dijual Kembali
Terkini
-
Dukung IKN dari Hulu: PPU Luncurkan Beras Lokal Benuo Taka
-
Sekolah Rakyat Segera Hadir di Kutim, Sasar Anak dari Keluarga Miskin
-
Kapal Rumah Sakit 50 Meter Siap Sambangi Pelosok Kaltim, Ini Tawaran dari Korea Selatan
-
Proyek IKN Jadi Sorotan DPR RI, Bandara VVIP hingga Jalan Inti Masuki Fase Penting
-
DLH Balikpapan: Bakar Sampah Bisa Kena Denda Rp50 Juta atau Kurungan 6 Bulan!