SuaraKaltim.id - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan Irvan Taufik menyatakan pembagian seragam sekolah gratis di Kota Minyak masih berlanjut di tahun ini.
Ia menegaskan, hal tersebut merupakan komitmen dari Pemerintah Kota (Pemkot) untuk dunia pendidikan.
"Itu komitmen kami dari Pemerintah Kota Balikpapan untuk pendidikan," katanya, disadur dari ANTARA, Kamis (04/01/2024).
Pembagian seragam sekolah gratis itu bukan program pertama dari Pemkot Balikpapan. Pada 2023, Pemkot Balikpapan mendistribusikan seragam sekolah gratis untuk 13.000 siswa tingkat SD, 12.500 siswa SMP, dan 10.060 siswa pendidikan kesetaraan.
Baca Juga: Pemkot Balikpapan Tunda Izin Operasional Pom Mini, Menunggu Keputusan Pertamina
"Untuk tahun ajaran 2024/2025, itu sedikit mengalami peningkatan 10 persen untuk distribusi," jelasnya.
Dia menyebutkan ada tiga setel seragam yang akan di bagikan, yaitu seragam batik, pramuka, dan merah putih untuk SD ataupun biru putih untuk tingkat SMP, dengan total anggaran secara keseluruhan sekira Rp 30 miliar.
Disdikbud Balikpapan, lanjutnya, juga telah melakukan pendataan kepada murid yang akan menerima seragam tersebut.
"Sehingga pembagian seragam bisa lebih cepat, terutama saat mereka masuk sekolah ajaran baru seragam itu sudah bisa digunakan," ujarnya.
Pemkot Balikpapan memprioritaskan bidang pendidikan menyusul kesiapan Kota Minyak itu sebagai mitra, sekaligus pintu gerbang utama Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca Juga: Imam Masjid di Balikpapan Meninggal Saat Sujud, Warganet Doakan Husnul Khotimah
"Pembagian seragam sekolah gratis merupakan langkah awal memupuk semangat generasi bangsa di Kota Balikpapan," tutur Irvan.
Selain pembagian seragam sekolah gratis, Pemkot Balikpapan juga membangun sejumlah fasilitas pendidikan, seperti pembangunan SMPN 25 yang terletak di sisi barat Kota Balikpapan.
"Pembangunan yang tengah berproses adalah sekolah terpadu di Balikpapan Regency, Balikpapan Selatan yang kini pembangunan telah mencapai lebih dari 80 persen," sebutnya.
Pada 2024, Pemkot Balikpapan juga berupaya memenuhi ketiadaan sekolah negeri tingkat menengah pertama di Kecamatan Balikpapan Tengah.
Berita Terkait
-
Keluhkan Menu Makan Siang Gratis, Siswa SMA Mendadak Bikin Video Permintaan Maaf: Aneh Ya..
-
Anak Ivan Sugianto Kini Berurai Air Mata, Reaksinya Saat Sang Ayah Bertindak Arogan Diungkit Netizen
-
Selamat! Ivan Sugianto Akhirnya Go International, Presiden Harus Menanggung Malu?
-
Disebut Sahroni Cuma Tukang Servis HP, Lex Wu Kuliti Status Mahasiswa Ivan Sugianto: Masih Kuliah Berlagak Bak Pengacara
-
Ancaman Nyata! Ratusan Ribu Siswa di Jakarta Bisa Putus Sekolah jika KJP Dihapus
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Pengumuman Administrasi Beasiswa Bontang Ditunda, 760 Pendaftar Gugur Berkas
-
Hadir di Kampanye Akbar Rudy-Seno, Hetifah Beri Imbauan: Pastikan Hadir di TPS
-
Sugianto Panala Putra Jawab Tuduhan Nadalsyah: Semua Itu Kebohongan
-
Bawaslu Barito Utara Nyatakan Tidak Ada Unsur Fitnah dalam Kampanye Sugianto Panala Putra
-
ITB dan OIKN Kembangkan Potensi Kreatif Gen Z di PPU dengan Workshop Konten Digital