SuaraKaltim.id - Dua keluarga anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang meninggal dunia menerima santunan Jaminan Kematian (JKM) dari Pemerintah Kota Samarinda, Kamis (29/02/2024).
Donny Rolano, petugas PAM di TPS 69 RT. 73, Kelurahan Loa Bakung, dan H. Syahlani, Ketua KPPS di TPS 74 RT. 044, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, masing-masing menerima santunan senilai Rp 42 juta.
Salah satu ahli waris, Dini, menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemkot Samarinda yang telah memberikan santunan kepada dirinya.
"Terima kasih, semoga ini bisa bermanfaat untuk keluarga kami," ujarnya, disadur dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Jumat (01/03/2024).
Dini, salah satu ahli waris, berencana menggunakan santunan tersebut untuk keperluan hidup dan pendidikan anak-anaknya.
"Untuk keperluan hidup pastinya, karena anak-anak masih sekolah, jadi untuk mereka," tuturnya.
Sementara itu, Wali Kota Samarinda Andi Harun menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada dua keluarga korban. Ia menjelaskan, bantuan tersebut bertujuan untuk meringankan beban bagi keluarga yang ditinggalkan.
"Santunan JKM sebesar Rp. 42 juta rupiah diberikan kepada masing-masing ahli waris. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini," kata Andi Harun.
Wali Kota Samarinda Andi Harun menyampaikan belasungkawa dan penghormatan atas dedikasi tinggi kedua petugas KPPS tersebut.
Baca Juga: Mercure-Ibis Samarinda, 4 Tahun Mengabdi dengan Semangat "All in 4 All"
"Ini bentuk penghormatan atas jasa kedua petugas yang telah meninggal dunia, pemkot serta BPJS Ketenagakerjaan memberikan santunan untuk masing-masing keluarga," ucapnya.
Andi Harun berpesan, santunan ini merupakan bentuk respon cepat dari BPJS Ketenagakerjaan juga pemerintah kota, sesuai dengan peraturan yang berlaku.
"Semoga perhatian ini dapat menjadi contoh dalam memberikan dukungan kepada keluarga penyelenggara pemilu yang berjasa," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Orang Aceh Ada di Logo Kota Salem, Gubernur Aceh Kirim Surat ke Amerika Serikat
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari Ini
-
Gaduh Pemblokiran Rekening, PPATK Ngotot Dalih Melindungi Nasabah
-
Siapa Ivan Yustiavandana? Kepala PPATK Disorot usai Lembaganya Blokir Rekening Nganggur
-
Siapa Ratu Tisha? Didorong Jadi Ketum PSSI Pasca Kegagalan Timnas U-23
-
6 Rekomendasi HP dengan Kamera Canggih untuk Konten Kreator 2025
Terkini
-
IKN Dibuka Lebar untuk Dunia: Basuki Tegaskan Komitmen Investasi Sehat dan Berkelanjutan
-
BMKG Ingatkan Kaltim: Kemarau Basah Bisa Picu Karhutla dan Krisis Air
-
Seno Aji Tegaskan FKDM sebagai Mitra Strategis Jaga Keamanan Wilayah
-
Revisi UU IKN Mengemuka, DPRD Kaltim: Jangan Gegabah Ubah Aturan!
-
Ketika Elpiji Harus Diantar dengan Ketinting: Cerita Distribusi Energi di Mahulu