SuaraKaltim.id - Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto Samarinda menyiapkan tiga penerbangan tambahan (extra flight) untuk memenuhi kebutuhan puncak arus mudik Lebaran, yang diprediksi mulai 6 April 2024.
Hal itu disampaikan Kepala Seksi Teknik dan Operasi Bandar Udara (UPBU) APT Pranoto Samarinda Dwi Muji belum lama ini. Ia menyebut 3 nama maskapai itu.
"Tiga penerbangan tambahan tersebut, yakni Batik Air untuk rute ke Jakarta, Super Air Jet rute ke Surabaya, dan Citilink rute ke Surabaya," katanya, melansir dari ANTARA, Selasa (02/04/2024).
Dikemukakannya, Bandara APT Pranoto telah menyiapkan beberapa langkah. Di antaranya menyiapkan seluruh sarana dan prasarana penunjang pelayanan penumpang, seperti posko kesehatan, ruang tunggu yang nyaman, dan toilet yang bersih.
Baca Juga: Jelang Lebaran, Segiri Grosir Samarinda Banjir Pembeli, Pedagang Senang
Bandara Samarinda juga telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait seperti maskapai penerbangan, TNI, Polri, dan Dinas Perhubungan untuk memastikan kelancaran arus mudik.
Sejauh ini, arus penumpang di Bandara APT Pranoto Samarinda mengalami peningkatan tiga persen dibandingkan periode sebelum Ramadan. Periode 12-26 Maret 2024, tercatat total 23.513 penumpang yang berangkat dan tiba di bandara tersebut.
"Jumlah penumpang yang berangkat selama periode tersebut mencapai 15.925 orang, sedangkan yang tiba sebanyak 12.768 orang," ungkap Dwi.
Saat ini, terdapat enam maskapai yang beroperasi di Bandara APT Pranoto, yaitu Batik Air, Super Air Jet, Lion Air, Wing Air, Citilink, dan Susi Air. Rute penerbangan terbanyak adalah ke Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, dan Berau.
Dwi mengimbau kepada masyarakat yang akan melakukan penerbangan di Bandara APT Pranoto untuk membawa barang tidak melebihi kapasitas, tidak menerima barang titipan dari orang yang tidak dikenal, serta datang ke bandara lebih awal.
Baca Juga: 378 Personil Gabungan Diterjunkan Amankan Mudik di Bontang
"Datanglah ke bandara minimal dua jam sebelum waktu keberangkatan untuk menghindari antrean panjang," ujarnya.
Dwi juga mengimbau kepada para calon penumpang untuk selalu memperhatikan waktu check-in dan mematuhi peraturan penerbangan.
"Dengan persiapan dan koordinasi yang baik dengan semua pihak, diharapkan arus mudik di Bandara APT Pranoto 2024 dapat berjalan dengan tertib dan lancar," tutur Dwi.
Berita Terkait
-
5 Momen Sapi Vs Manusia di Hari Kurban, dari Bikin Ulah di Tol Hingga Berenang ke Laut
-
Libur Idul Adha 1445 H, PLN Siagakan 1.470 SPKLU Layani Kendaraan Listrik di Berbagai Daerah
-
Malam Takbiran di Semarang, Jokowi Jajal Mi Disko Level 1 Sambil Ngevlog Bareng Menteri Basuki
-
Idul Adha 2024: Pasokan Listrik di 40 Lapangan dan 74 Masjid Sulselrabar Dijamin Tidak Drop
-
45 Ucapan Lebaran Haji yang Islami, Penuh Doa dan Harapan Baik Menyambut Hari Raya Idul Adha
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Tersangka Kasus Judol Bisa Kerja Padahal Tak Lulus Seleksi, SOP Komdigi Kini Diusut Polisi
-
Kondisi Sepak Bola NTT, Dapil Anita Jacoba Gah yang Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Juta RAM 8 GB Terbaik November 2024
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Trump Menang Pilpres AS, Beli Saham Ini Sejak 6 Bulan Lalu Bisa Cuan 191 Persen
Terkini
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Izin Kampanye di GOR Kadrie Oening Dihambat, Tim Isran-Hadi Protes Keras
-
Aroma Ketidakadilan di Debat Pilkada Kaltim? Tim Hukum Isran-Hadi Desak Transparansi KPUD
-
Beasiswa dan Sertifikasi, Program Isran Noor Dapatkan Respon Positif dari Gen Z
-
Inovasi Pertanian di Kutim Dinilai Krusial untuk Pasokan Pangan IKN