SuaraKaltim.id - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) merilis jadwal keberangkatan kapal dari Pelabuhan Loktuan Bontang menjelang Idul Fitri 1445 H.
Dari informasi yang diterima jaringan media ini, terdapat 3 jadwal keberangkatan untuk KM Egon sepanjang April 2024. Dua jadwal diantaranya berangkat sebelum lebaran.
Jadwal pertama KM Egon dengan tujuan Bontang ke Pare-Pare yang berangkat pada Rabu (03/04/2024) sekitar pukul 17.00 Wita. Jadwal kedua berangkat pada Jumat (05/04/2024) dengan rute panjang Bontang, Pare-Pare, Batu Licin, Surabaya, Lembar, dan Waingapu.
Staf PT Pelni Samarinda-Bontang Jusri menyebutkan, untuk keberangkatan pada Rabu nanti dikhususkan kepada masyarakat yang ikut mudik secara gratis. Total ada 400 pemudik gratis.
Keberangkatan mereka tertunda lebih dari sepekan setelah sebelumnnya ada pembatalan pelayaran KM Binaiya yang masih dalam proses docking atau perawatan. Tujuan mudik gratis ini dari Pelabuhan Loktuan Bontang menuju Pare-Pare.
"Kalau yang pertama kita pakai untuk pemudik gratis. Tapi karena ada kuota tambahan pasti yang umum juga bisa selama ada tempat," ucapnya, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Senin (01/04/2024).
Lebih lanjut, untuk jadwal ke tiga KM Egon bersagkat pada Sabtu (20/04/2024). Tujuannya rute panjang yaitu Bontang, Pare-Pare, Batu Licin, Surabaya, Lembar dan Waingapu.
Untuk jadwal keberangkatan sementara hanya terdapat 3. PT Pelni sendiri juga belum memiliki jadwal pelayaran khusus KM Binaiya.
"Masyarakat diminta memperhatikan tanggal keberangkatan," sambungnya.
Baca Juga: Jadwal Imsak untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 1 April 2024
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Dr. Dave dan James Kawal Sengketa Tanah Kariangau: Harus Objektif dan Transparan
-
Dishub Permanenkan Jalur Satu Arah di Jalan Abul Hasan Samarinda
-
BGN Akui Mahakam Ulu Masih Jadi 'Blank Spot' MBG di Kaltim
-
Pemerintah Pusat Suntik Rp 100 Miliar untuk Perkuat Infrastruktur Sekitar IKN
-
Lahan 5.298 Meter Persegi Jadi Sengketa, Masa Depan RSHD Samarinda Tak Jelas