Dia menyebutkan, baseline titik banjir pada penyusunan RPJMD 2021-2026 adalah 81 titik banjir. Pada akhir 2022 lalu ada 60 titik banjir di Balikpapan.
“Target pengurangan titik banjir diakhir tahun 2026 menjadi 16 titik banjir,” ungkapnya.
Rita menyebutkan sudah memilih titik banjir berdasarkan wilayah. Upaya yang dilakukan yakni pengadaan tanah untuk bendali Kampung Timur Wonorejo.
“Tahun ini sudah membayar seluruhnya karena kemarin sudah ada rapat tentang pembayaran pengadaan tanah sudah selesai,” bebernya.
Baca Juga: Demi Kota Layak Anak, Balikpapan Rela Korbankan Rp 5 Miliar
Untuk pengadaan lahan bendali Ampal Hulu sejak tahun lalu anggaran sudah disiapkan. Bendali ini untuk menahan air yang ada di daerah saluran primer ampal.
“Bendali ini luasanya 10 hektar, perencanaan di Balai, proses pembebasan lahan ada pemerintah kota. Setelah klir akan dibantu Balai wilayah sungai,” ujarnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Murah Tipe SUV Mei 2025: Harga Setara Motor, Pajak Murah, Perawatan Mudah
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
Pilihan
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
-
Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
Terkini
-
Kejati Kaltim Tahan Dua Tersangka Korupsi Reklamasi Tambang CV Arjuna
-
Pemprov Kaltim Dorong Internet Gratis hingga Pelosok Desa
-
Bukan Hanya untuk ASN, Hunian di IKN Juga Disiapkan bagi Rakyat Kecil
-
Munirah Jatuh di Pelataran Masjid Nabawi, Tapi Semangat Hajinya Tak Tergoyahkan
-
Kumpulan Link DANA Kaget Aktif Terbaru, Hati-hati Penipuan Berkedok Saldo Gratis!