SuaraKaltim.id - Ratusan masa dari berbagai perusahaan yang menjadi vendor kilang Balikpapan melakukan aksi demo. Mereka menuntut hak yang tidak dibayarkan, di dekat pintu 1 pada Kamis (18/04/2024) kemarin.
Berbagai tuntutan disampaikan para pekerja dalam aksi. Mulai dari gaji belum UMK, pembayaran kompensasi hingga pembayaran THR yang berganti menjadi invoice.
Dalam aksi demo tersebut, tidak sampai menutup arus lalulintas disekitar bundaran karang anyar. Tampak ratusan petugas keamanan dari brimob polda Kaltim diturunkan untuk membantu proses pengamanan.
Ketua KNPI Balikpapan Andre Afrizal mengatakan, dalam aksi demo ini, pihaknya sebatas memberikan dukungan kepada para karyawan dari berbagai perusahaan yang merupakan vendor dari kilang Balikpapan.
Baca Juga: Pemkot Balikpapan Targetkan Hanya 16 Titik Banjir Tersisa di 2026, DPRD Dukung Anggaran
“Ada PT Incona sebanyak 216 karyawan belum digaji selama dua bulan. Ada PT Aksia itu 14 orang dengan pembayaran kompensasi tidak sesuai aturan,” kata Andre, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Jumat (19/04/2024).
Selanjutnya, ada 280 karyawan dari PT BSI yang mana gajinya di bawah UMK Rp 3,1 juta, bahkan BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan sudah dipotong, tapi belum menerima selama 3 bulan kerja.
“Total sekitar 350 karyawan dari berbagai perusahaan tersebut,” akunya.
Kata Andre, sebelum melaksanakan aksi di lapangan, para pekerja sudah berulang kali dimediasi pihak Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Balikpapan tapi tak kunjung menemukan titik kesepakatan.
“Sudah 4 kali di mediasi tapi tidak ada hasil sama sekali, makanya hari ini kami bersama karyawan turun ke lapangan menyuarakan permasalahan ini,” tuturnya.
Baca Juga: Petugas Sampah Balikpapan Bekerja Siang Malam, Hadapi Lonjakan Sampah Hingga 804 Ton Per Hari
Sementara itu, Korlap dari karyawan PT BSI Andi Masolerang mengatakan, selain soal gaji yang belum UMK. Pihaknya juga menuntut pembayaran THR yang oleh manajemen diganti namanya dengan istilah invoice.
Berita Terkait
-
Suap Rp60 Miliar ke Ketua PN Jaksel, Pakar: Ini Ironi di Tengah Perjuangan Kenaikan Gaji Hakim
-
Profil UD Sentoso Seal, Distributor Oli yang Tahan Ijazah dan Potong Gaji Karyawan Jika Salat Jumat
-
Badai PHK Mengintai: 1,2 Juta Pekerja RI di Ujung Tanduk Perang Tarif AS-China!
-
Pemerintah Mau Kasih Akses Tukang Bakso Hingga Sayur Pembiayaan Rumah Subsidi
-
5 Pekerjaan yang Cocok Buat Introvert, Segini Total Gajinya
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
Terkini
-
Dampak IKN, Babulu Diusulkan Punya Rumah Sakit Sendiri
-
Cuma Janji, Gaji Tak Dibayar, Karyawan RSHD Samarinda Mengadu ke Disnaker
-
650 Warga Kaltim Terdampak Dugaan BBM Tercemar, Pemprov Turun Tangan
-
Link DANA Kaget Aktif 17 April 2025: Siap-Siap Dapat Saldo Gratis
-
Maruarar Panggil AHY dan Basuki, Bahas Nasib Tower Hunian IKN