SuaraKaltim.id - Bakal Calon Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) 2024, Hadi Mulyadi, mengungkapkan alasan dirinya bersama Isran Noor tak jadi maju lewat jalur independen. Keputusan ini diambil Isran Noor, dan surat dukungan masyarakat dihimpun untuk mengukur animo masyarakat.
Alasan tersebut diungkapkannya seteleh mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubenur ke Kantor DPW PAN Kaltim di Jalan Teuku Umar, Karang Asam Ilir, Sungai Kunjang, Samarinda pada Rabu (15/5/2024) pukul 12.00 WITA.
"Itu keputusan di Isran Noor. Ia hanya ingin melihat sejauh mana animo masyarakat ingin meminta Isran Noor kembali," ujar Hadi, disadur dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Kamis (16/05/2024).
Ia menjelaskan, meski dirinya bersama Isran Noor tidak menempuh jalur independen, timnya saat ini pun tetap menerima surat dukungan dari masyarakat Kaltim.
Baca Juga: Dana Pilkada Kaltim 2024 Terpenuhi! KPU dan Bawaslu Terima Sisa Anggaran 60% Besok
"Berkaca di 2014, suara kami kan 400 ribuan lebih. Sekarang pun surat dukungan kami terima 400 ribuan lebih," jelasnya.
Lebih lanjut, Hadi mengatakan jika dirinya telah menyelesaikan tahap administrasi pendaftaran serta menjalin komunikasi politik ke beberapa partai. Setidaknya, ada tujuh partai yang telah menerima berkas pendaftarannya untuk maju di Pilgub Kaltim.
"Gerindra, Demokrat, PAN, PDIP, PKB, NasDem, dan PKS nanti jadwalnya tanggal 20," ucapnya.
Hadi pun optimis, dari tujuh partai yang ada, ia bersama Isran pasti bisa memenuhi batas minimal 11 kursi untuk maju di Pilgub Kaltim.
"Itu lebih, karena dari tujuh partai, empat sampai lima partai telah memberikan kepastian untuk itu," kata Hadi.
Baca Juga: Sidak ke SMA 10 Samarinda, Akmal Malik Singgung Sekolah Pengejar Profit
Sementara itu, Ketua Tim Pilkada PAN Kaltim, Baharudin Demmu menyambut baik kedatangan Hadi Mulyadi untuk menyerahkan langsung formulir pendaftaran sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur ke kantornya.
Tidak hanya itu, ia juga memberikan penilaian secara personal, seperti apa sosok Isran-Hadi dalam memimpin Kalimantan Timur sejauh ini. Terlebih, mereka juga berpeluang untuk melanjutkan periode berikutnya untuk kemajuan Kalimantan Timur nantinya.
"Ini berkas kedua yang kami terima, setelah Mahyudin yang kemarin dan nanti sore Rudy Mas'ud rencananya juga akan mengembalikan formulir. Intinya, disini kami hanya melaksanakan tugas penjaringan, selebihnya keputusan pusat nanti seperti apa," bebernya.
"Secara personal, kepemimpinan mereka luar biasa di Kaltim. Mulai dari program beasiswa, dana bagi hasil sawit, pembangunan, itu kinerja yang luar biasa menurut saya. Tapi persoalan dukungan, itu nanti di DPP. Kami taat pada perintah saja," tutup Baharudin.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Honda Cari Bibit Pembalap Muda di Ajang HDC
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
-
5 HP Murah Rp2 Jutaan Layar AMOLED: RAM Besar, Kamera Resolusi Tinggi
-
Mau Wajah Glowing? Inilah Urutan Menggunakan Skincare Malam yang Tepat
-
7 Brand Skincare Korea Terbaik, Auto Bikin Kulit Mulus Harga Mulai Rp19 Ribu
Terkini
-
Daftar 10 Link DANA Kaget Terbaru, Buruan Cek Nomor HP Kamu, Siapa Tahu Beruntung!
-
Siap Jadi Kota Masa Depan, IKN Gaet Developer Swasta
-
Bagi-bagi DANA Kaget, Klaim 3 Linknya yang Bernilai Ratusan Ribu Rupiah
-
Begini Cara Klaim Saldo DANA Kaget untuk Lunasi Cicilan Harian
-
Pemkot Samarinda Terapkan Parkir Berlangganan, Rp 1 Juta per Tahun untuk Mobil