SuaraKaltim.id - Mimpi pelatih Madura United Rahmad Basuki akhirnya terwujud usai berhasil menaklukkan Borneo FC pada babak semifinal leg kedua Championship Series Liga 1 2023/2024 dengan skor 2-3 di Stadion Batakan Balikpapan, Ahad (19/05/2024) malam.
Hasil itu membuat Madura United lolos ke partai final dengan agregat 2-4. Laskar Sappe Kerap akan bertemu Persib Bandung pada partai final yang digelar pada 26 Mei mendatang.
Pada partai final nanti akan digelar dua leg. Persiba terlebih dahulu bertindak sebagai tuan rumah. Kemudian lima hari berselang giliran Madura United sebagai tuan rumah.
Bertemu dengan Persib Bandung merupakan mimpi yang terwujud dari pelatih Rahmad Basuki. Pria asli Madura itu menceritakan mimpinya ingin liburan ke Kota Bandung.
"Memang saya ada keinginan untuk jalan-jalan ke Bandung. Akhirnya bisa terwujud. Bertemu Persib Bandung di partai final," katanya usai pertandingan.
Rahmad juga tak lupa bersyukur bisa menaklukkan Borneo FC. Rahmad mengaku bangga dengan hasil yang diraih para pemain. Apa yang coba ingin diterapkan selama 90 menit berjalan sempurna. Para pemain bermain sabar dan lebih banyak menunggu untuk melakukan counter attack.
"Sejak awal, Borneo pasti main agresif. Makanya sudah disampaikan ke pemain, agar main sabar. Alhamdulillah semua berjalan sempurna," ujar Rakhmad Basuki.
Bersua Persib di final, ia mengaku bukan lawan yang mudah. Apalagi Persib di beberapa laga terakhir tampil cukup bagus. "Masih ada beberapa hari lagi untuk melakukan persiapan dan mempelajari kekuatan Persib," tegasnya.
Kontributor : Arif Fadillah
Baca Juga: Milomir Seslija Kembali ke Balikpapan: Bawa Persis Solo Tantang PSIS di Derbi Jateng
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Dari Rp 2,8 Triliun Jadi Rp 1,6 Triliun, APBD Bontang 2026 Kian Tertekan
-
IKN di Depan Mata, DPRD PPU Fokus Kawal Pembenahan Pesisir
-
Naik Status Jadi PPPK Paruh Waktu, 1.433 TKD Bontang Gaji Tetap UMK
-
Rudy Ong dan Donna Faroek, Simbol Kuatnya Jaringan Mafia Tambang di Era Awang Faroek
-
Demi Proyek IKN, Reforma Agraria di PPU Dipercepat