Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Senin, 03 Juni 2024 | 15:20 WIB
Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe. [Ist]

SuaraKaltim.id - Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono dan Wakilnya Dhony Rahajoe resmi mengundurkan diri dari jabatannya pada Senin (03/06/2024). Pengunduran diri ini diumumkan oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno di Kantor Presiden.

Alasan pasti di balik pengunduran diri Bambang dan Dhony masih belum diketahui. Namun, Pratikno menyampaikan terima kasih atas pengabdian kedua pejabat tersebut.

"Beberapa waktu yang lalu bapak presiden menerima surat pengunduran dari Pak Dhony selaku wakil kepala Otoritas IKN. Kemudian beberapa waktu berikutnya pak presiden juga menerima surat pengunduran diri dari bapak Bambang Susantono sebagai kepala Otoritas IKN," kata Pratikno, melansir dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, di hari yang sama. 

"Disertai ucapan terima kasih. Terima kasih atas pengabdian beliau-beliau," tambahnya.

Baca Juga: Jelang HUT RI di IKN, Hotel Balikpapan Penuh

Menanggapi surat pengunduran diri Bambang dan Dhony, Jokowi kemudian menerbitkan Keputusan Presiden (Keppres) tentang pemberhentian kedunya secara hormat. 

Profil Singkat Bambang Susantono

Bambang merupakan pria kelahiran Yogyakarta, 4 November 1963. Ia merupakan lulusan Fakultas Teknik Sipil Institut Teknologi Bandung (ITB).

Karir di pemerintahan dimulai pada tahun 2007, dan pernah menjabat sebagai Deputi Menteri Koordinator Perekonomian, Wakil Menteri Perhubungan, dan Vice-President for Knowledge Management and Sustainable Development di Asian Development Bank (ADB). Bambang kemudian diangkat sebagai Kepala Otorita IKN pada Maret 2022

Hingga saat ini, belum ada informasi resmi terkait pengganti Bambang dan Dhony.

Pengunduran diri Bambang dan Dhony di tengah proses pembangunan IKN dikhawatirkan dapat menghambat proses tersebut. Namun, pemerintah telah menyatakan komitmennya untuk melanjutkan pembangunan IKN sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.

Baca Juga: Wajib Pakai Kendaraan Listrik, IKN Nusantara Jadi Pionir Transportasi Cerdas?

Load More