SuaraKaltim.id - Kasus persetubuhan anak di bawah umur kembali terjadi di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Kali ini menimpa seorang anak yatim piatu yang baru berusia 6 tahun di Kecamatan Loa Janan.
Perbuatan bejat itu dilakukan orang terdekatnya, yang diduga merupakan ayah tiri korban. Pria berusia 25 tahun melakukan aksinya sejak 23 Oktober 2023 hingga Januari 2024 lalu, di rumah korban.
Kasus ini terungkap setelah kakak korban melihat adiknya mengeluh kesakitan di alat vitalnya, lantaran kerap mengeluarkan cairan berupa nanah.
Kemudian, korban dibawa ke puskesmas untuk diperiksa. Ternyata ditemukan adanya infeksi dan robekan di alat vital korban.
Baca Juga: Pilkada Kukar: Edi Damansyah dan Rendi Solihin Dinyatakan Memenuhi Syarat
Merasa ada yang janggal, pihak Puskesmas menyarankan kepada kakak korban untuk melakukan visum di rumah sakit, dan melaporkan ke kepolisian.
“Pelapor (kakak korban) menanyakan kepada korban, dan korban mengakui bahwa telah disetubuhi oleh pelaku (diduga ayah tiri),” kata Kapolsek Loa Janan, AKP Iswanto, dikutip dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Kamis (03/10/2024).
Berdasarkan laporan tersebut, unit Reskrim Polsek Loa Janan melakukan penyelidikan. Setelah mengumpulkan keterangan para saksi-saksi, akhirnya mengetahui identitas pelaku.
Waktu itu, pelaku telah melarikan diri ke luar pulau, tepatnya di Kecamatan Mardinding, Kabupaten Tanah Karo, Sumatera Utara (Sumut).
Kemudian Polsek Loa Janan berkoordinasi dan bekerja sama dengan Polsek Mardinding, dan berhasil mengamankan pelaku di tempat persembunyiaannya.
Baca Juga: Kampanye Damai: Edi Damansyah Serukan Timnya Jaga Sikap Terhadap Paslon Lain
Kini pelaku telah mendekam di Mapolsek Loa Janan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Pelaku diancam hukuman pasal 76D UU RI No 23/2002 tentang perlindungan anak Jo Pasal 81 Ayat (1) UURI No.17 tahun 2016 tentang Perpu Nomor 1/2016 tentang perubahan kedua atas UURI No 23/2022 tentang perlindungan anak.
Berita Terkait
-
Pentingnya Makan Bergizi untuk Anak Berkebutuhan Khusus: Upaya Mewujudkan Inklusi di Sekolah
-
Al Ghazali Diledek Manja, Didikan Ahmad Dhani Dibongkar El Rumi
-
Perjalanan Cinta Wulan Guritno: Ingin Punya Anak Lagi Sebelum Usia 45 Tahun
-
Intip Pola Asuh Olivia Zalianty: 5 Tahun Pertama Tanpa Sekolah dan Gadget
-
Persiapan Mudik Bareng Anak: Dokter Sarankan Ini Agar Perjalanan Lancar Tanpa Drama!
Terpopuler
- CEK FAKTA: Diskon Listrik 50 Persen Berlaku Lagi, Periode Maret-April 2025
- Pembagian Port Grup Piala Dunia 2026 Dirilis, Ini Posisi Timnas Indonesia
- Masak Rendang 12 Kg, Penampilan BCL di Dapur Jadi Omongan
- Cruiser Matik QJMotor SRV 250 AMT Paling Digandrungi di Indonesia
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
Pilihan
-
Petaka Mees Hilgers: Cedera Jadi Kontroversi Kini Nilai Pasar Terus Turun
-
Potret Denny Landzaat Salam-salaman di Gereja Saat Lebaran 2025
-
Media Belanda: Timnas Indonesia Dapat Amunisi Tambahan, Tristan Gooijer
-
Jumlah Kendaraan 'Mudik' Tinggalkan Jabodetabek Tahun Ini Meningkat Dibandingkan 2024
-
PSSI Rayu Tristan Gooijer Mau Dinaturalisasi Perkuat Timnas Indonesia
Terkini
-
Pemprov Kaltim Usulkan 4 Lokasi Sekolah Rakyat, Ini Daftarnya!
-
BMKG Peringatkan Hujan Lebat dan Banjir Rob di Kaltim Saat Lebaran
-
Tol IKN Beroperasi, Pemudik Roda Empat di Pelabuhan Kariangau Justru Meningkat 181 Persen
-
Arus Mudik Meningkat, 33 Bus AKAP Beroperasi dalam Sehari di Terminal Samarinda Seberang
-
Banjir Bandang di Berau, Pemprov Kaltim Salurkan Bantuan Logistik untuk Sembilan Desa Terdampak