SuaraKaltim.id - Proyek pembangunan gedung pencakar langit yang digadang-gadang tertinggi di Asia Tenggara yang ada di Ibu Kota Nusantara (IKN) baru-baru ini menjadi perhatian publik.
Gedung yang direncanakan menjadi Menara BUMN dengan tinggi 778 meter ini akan menjadi bangunan tertinggi di Indonesia, bahkan Asia Tenggara.
Gedung Menara BUMN ini menjadi simbol IKN yang membawa ambisi besar Indonesia untuk menciptakan pusat pemerintahan dan ekonomi yang modern dan berkelas dunia.
Lantas, bagaimana progress pembangunan dari Menara BUMN itu sendiri?
Rupanya rencana pembangunan gedung pencakar langit tertinggi di IKN itu masih dalam tahap pembahasan.
Hal ini disampaikan Kepala Satuan Tugas (Satgas) Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR, Danis Hidayat Sumadilaga pada Juni 2024 lalu.
Danis menuturkan rencana dan kajian pembangunan BUMN Tower yang dinantikan itu masih belum mencapai tahap final.
Apakah proyek ini masih berlanjut seperti yang direncanakan?
Belum ada titik terang apakah bangunan tersebut akan dilanjutkan, tetapi rinciannya, bangunan tersebut membutuhkan biaya sekitar Rp 3,5 triliun.
Baca Juga: Pembangunan IKN Sudah Telan Biaya Rp 140 T Sejak 2022, Netizen: Termasuk Endorse Artis?
Dengan ketinggian yang menyaingi gedung-gedung pencakar langit di negara lain, Menara BUMN direncanakan menjadi bukti kemajuan Indonesia dalam sektor infrastruktur.
Namun, antusiasme terhadap proyek ini yang cukup besar menemui berbagai tantangan dan hambatan dalam progres pembangunannya.
Salah satunya adalah soal pembiayaan dan kepastian anggaran yang harus tersedia untuk mendanai proyek prestisius ini.
Hingga saat ini, pemerintah belum memastikan total biaya yang akan dikeluarkan untuk melanjutkan pembangunan IKN.
Juga dengan suntikan dana dari para investor local dan asing yang belum menemui titik terang terkait kepastiannya.
Kontributor : Maliana
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan Fitur USB OTG, Multifungsi Tak Harus Mahal
-
Bukalapak Merana? Tutup Bisnis E-commerce dan Kini Defisit Rp9,7 Triliun
-
Investasi Kripto Makin Seksi: PPN Aset Kripto Resmi Dihapus Mulai 1 Agustus!
-
9 Negara Siaga Tsunami Pasca Gempa Terbesar Keenam Sepanjang Sejarah
-
Bantah Sengaja Pasang 'Ranjau' untuk Robi Darwis, Ini Dalih Pelatih Kim Sang-sik
Terkini
-
Dukung IKN dari Hulu: PPU Luncurkan Beras Lokal Benuo Taka
-
Sekolah Rakyat Segera Hadir di Kutim, Sasar Anak dari Keluarga Miskin
-
Kapal Rumah Sakit 50 Meter Siap Sambangi Pelosok Kaltim, Ini Tawaran dari Korea Selatan
-
Proyek IKN Jadi Sorotan DPR RI, Bandara VVIP hingga Jalan Inti Masuki Fase Penting
-
DLH Balikpapan: Bakar Sampah Bisa Kena Denda Rp50 Juta atau Kurungan 6 Bulan!