SuaraKaltim.id - Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud-Seno Aji telah meluncurkan program Gratispol. Salah satunya pendidikan gratis jenjang SMA-S3.
Untuk tahun ini, pihaknya akan memprioritaskan mahasiswa baru yang hendak menempuh pendidikan di perguruan tinggi.
Usai menghadiri Launching Program Gratispol di Plenary Convention Hall Sempaja Samarinda, Rudy Mas'ud menyampaikan bahwa program pendidikan gratis secara bertahap akan menyentuh di setiap perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta.
"Kita pastikan anak-anak pelajar di Kaltim akan bisa merasakan manfaat di balik program pendidikan gratis ini," imbuhnya, disadur dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Senin (21/04/2025).
Baca Juga: 650 Warga Kaltim Terdampak Dugaan BBM Tercemar, Pemprov Turun Tangan
Lebih lanjut, Rudy mengatakan bahwa khusus di tahun ini, pihaknya akan memberikan kesempatan pendidikan gratis untuk mahasiswa baru tahun ajaran 2025/2026 terlebih dahulu.
"Nanti secara bertahap, tahun depan baru kita maksimalkan pendidikan gratis ini untuk semua tingkatan ya," kata Rudy Mas'ud.
Tahap I, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim menggelontorkan anggaran kurang lebih sekitar Rp 750 Miliar untuk merealisasikan pendidikan gratis sesuai dengan janji kampanye Rudy Mas'ud-Seno Aji.
"Setelah itu, kami akan tingkatkan lagi anggarannya menjadi Rp 2,1 Triliun untuk program pendidikan gratis ini," tambahnya.
Kemudian, ia juga menyebut bahwa mekanisme pendaftaran untuk pendidikan gratis SMA-S3 sangatlah mudah. Masyarakat sudah bisa mengakses ke laman website gratispol.kaltimprov.go.id.
Baca Juga: RSHD Samarinda Disorot DPRD Kaltim: Gaji Macet, Kontrak Karyawan Tidak Jelas
Kendati begitu, Rudy Mas'ud meminta kepada seluruh pelajar yang nantinya merasakan program pendidikan gratis (Gratispol), untuk bisa berkomitmen dalam menyelesaikan masa studinya tepat waktu.
"Yang penting harus lulus, jangan tidak lulus ya," tutupnya.
Mengenal Lebih Dekat Program Pendidikan Gratispol
Program "Pendidikan Gratispol" merupakan sebuah inisiatif kebijakan yang bertujuan untuk menghilangkan atau mengurangi secara signifikan biaya pendidikan bagi masyarakat.
Istilah "Gratispol" sendiri kemungkinan merupakan gabungan dari kata "gratis" yang berarti tanpa biaya, dan "pol" yang bisa merujuk pada kebijakan (policy) atau bahkan politik (politics), menekankan bahwa program ini adalah sebuah keputusan dan agenda politik.
Esensi dan Tujuan Utama
- 1
- 2
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Timnas Indonesia Cuma Jadi Samsak Uji Coba, Niat Jepang Hanya Ekspermien Taktik dan Pemain
-
Daftar 10 Merek Mobil Buatan Pabrik Indonesia Terlaris di Luar Negeri, Toyota Masih Juara?
-
Partainya Lebih Dipilih Jokowi, DPW PSI Jateng: Kader Berbunga-bunga
-
3 Rekomendasi HP Murah Memori 512 GB dengan Performa Handal, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
Semoga Beruntung, Buka 5 DANA Kaget Hari Ini buat Tambahan Belanja
-
Gracilaria Jadi Andalan Baru PPU di Tengah Denyut Pembangunan IKN
-
Prosedur Ketat Diterapkan, Dua Pasien Positif Antigen Dirawat di Ruang Isolasi
-
Pantai Manggar Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Panjang
-
Daftar 6 Link DANA Kaget Aktif Hari Ini, Buruan Klaim Saldo Gratis Sebelum Diambil Orang!