Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Minggu, 04 Mei 2025 | 18:36 WIB
Penampakan dari atas, rumah susun (Rusun) ASN di IKN. [Ist]

Ia dijadwalkan bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) serta Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono dalam waktu dekat.

Hal itu disampaikan Maruarar Sirait saat di Jakarta, Kamis, 17 April 2025 kemarin.

“Kita akan bahas langsung dengan Pak Basuki dan juga Pak AHY agar ada kesepakatan yang konkret terkait hunian di IKN. Sebelumnya kita sempat bangun beberapa tower, ke depan harus lebih terstruktur,” ujar Ara, sapaannya, dikutip dari ANTARA, Minggu, 4 Mei 2025.

Maruarar menyebut pertemuan tersebut direncanakan berlangsung terbuka dan bisa diliput oleh media. Ia berharap agenda itu bisa digelar paling lambat akhir bulan ini.

Baca Juga: Hadapi Era IKN, PPU Siapkan RPJMD Terpadu dan Jalan Lingkar Strategis

“Agar jelas posisi dan arah kebijakan kita soal IKN,” tambahnya.

Pertemuan ini menjadi bagian dari konsolidasi untuk memastikan rencana pembangunan tahap II IKN berjalan sesuai target.

Sebelumnya, Kepala OIKN Basuki Hadimuljono mengungkapkan bahwa pembangunan periode 2025–2029 telah dimulai.

Fokusnya antara lain pada pembangunan kompleks pemerintahan legislatif, yudikatif, serta infrastruktur penunjang dengan dana APBN sebesar Rp 48,8 triliun.

Anggaran tersebut tidak hanya ditujukan untuk proyek baru, tetapi juga untuk pemeliharaan fasilitas yang telah rampung.

Baca Juga: Tak Hanya Infrastruktur, IKN Juga Bangun SDM Lewat Sekolah Internasional

Selain dana APBN, pembangunan juga didukung skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan nilai mencapai Rp 60,93 triliun.

Dana KPBU ini akan digunakan untuk membangun 97 tower apartemen, 129 rumah tapak, jaringan jalan, multi utility tunnel sepanjang lebih dari 130 km, hingga pembangkit listrik tenaga surya (PLTS).

Dengan melibatkan kementerian teknis, otorita IKN, serta dukungan pembiayaan campuran, pemerintah ingin memastikan pembangunan hunian dan infrastruktur di Nusantara berlangsung terintegrasi dan berkelanjutan.

Load More