Ia menyebut bahwa dapur yang sudah beroperasi saat ini dikelola oleh rekanan dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) melalui penunjukan langsung.
"Setiap dapur akan melayani minimal 3.000 porsi makanan," sebutnya.
Dapur MBG dikelola oleh tim yang terdiri atas tiga orang utama, yakni Kepala BPN, Akuntan, dan Ahli Spesifikasi. Sedangkan 47 orang lainnya direkrut dari masyarakat setempat.
"Kepala dapur bertanggung jawab untuk merekrut tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan dan spesifikasi yang telah ditetapkan," imbuhnya.
Kendati demikian, program ini diharapkan dapat berjalan lancar dengan melibatkan semua pihak terkait, baik dari pemerintah maupun masyarakat setempat.
"Pelaksanaan MBG akan dilakukan secara bertahap. Tahap pertama sudah dilaksanakan di SDN 004 Samarinda Utara, dan selanjutnya akan dilakukan di beberapa sekolah lainnya," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
- Besok Bakal Hoki! Ini 6 Shio yang Dapat Keberuntungan pada 13 November 2025
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
Terkini
-
Belanja Pegawai Ditekan, Kutim Upayakan TPP ASN Tidak Terpangkas
-
Jaga Identitas di IKN, DPRD PPU Siapkan Payung Hukum untuk Adat Paser
-
Dugaan Kriminalisasi Aktivis Lingkungan di Kaltim: MT Ditahan 100 Hari Tanpa Bukti Baru
-
Kutim Terjebak Warisan Lubang Tambang? Bupati ke KPC: Harusnya Jadi Sumber Penghidupan
-
Dekat IKN, 9.800 Keluarga di PPU Belum Punya Rumah