- 17 dosen tidak mempengaruhi kegiatan tridharma perguruan tinggi dan status akreditasi ULM
- Pembatalan kenaikan jabatan fungsional 17 dosen berkaitan masalah integritas akademik
- ULM akan melakukan monitoring pendampingan dan supervisi
SuaraKaltim.id - Rektor Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Prof Ahmad Alim Bachri menyampaikan akreditasi institusi ULM tetap Unggul.
Usai pembatalan 17 guru besar oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi.
"Perihal pembatalan kenaikan jabatan akademik/fungsional terhadap 17 dosen tidak mempengaruhi kegiatan tridharma perguruan tinggi dan status akreditasi ULM," katanya di Banjarmasin, Jumat 3 Oktober 2025.
Dia menyatakan ULM menghargai dan menghormati sepenuhnya keputusan kementerian yang diterima pada 29 September 2025 melalui SINDE dengan Surat Nomor 4159/A3/KP.03.05/2025
Terhadap pembatalan kenaikan jabatan fungsional 17 dosen berkaitan masalah integritas akademik.
ULM akan melakukan monitoring pendampingan dan supervisi secara berkala terhadap kendala-kendala para dosen yang telah dibatalkan kenaikan jabatan akademik.
Untuk terus berkarya dan melakukan perbaikan di masa mendatang, sehingga dapat mengajukan kembali kenaikan jabatan fungsional dosen sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
Sesuai komitmen integritas, akuntabilitas, transparansi dan keadilan, tambah Prof Alim, ULM akan terus melakukan pembenahan, perbaikan dan penguatan transformasi nilai-nilai tata kelola perguruan tinggi yang baik sesuai prinsip-prinsip good university governance.
Prof Alim mengajak sinergisitas dan kolaboratif semua pihak untuk terus bersama menjaga dan memperkuat kepercayaan publik melalui perbaikan, penguatan integritas, transparansi, akuntabilitas.
Baca Juga: Pengenalan Kampus Rasa Kekuasaan: PKKMB Unmul 2025 Disorot
Serta peningkatan kualitas pelaksanaan tridharma perguruan tinggi secara berkelanjutan yang berdampak pada kemajuan bangsa dan negara.
Rektor menegaskan seluruh informasi dan pernyataan resmi hanya dikeluarkan melalui Humas ULM, sedangkan informasi yang dikeluarkan oleh pihak selain Humas ULM bukan merupakan representasi lembaga.
"Kami secara berkala melaporkan progres pembenahan yang dilakukan kepada publik melalui berbagai kanal komunikasi resmi universitas," tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Skandal 17 Guru Besar di ULM: Rektor Janjikan Pembenahan Total
-
Koperasi Samarinda Tawarkan Beras Lokal untuk Ribuan Porsi MBG
-
Penghijauan Jadi Identitas Baru IKN, Penanaman Pohon Masuk Agenda Rutin
-
Sejak Kelas I SD, Bocah di Samarinda Diduga Dicabuli Hingga Kelas III
-
Pemprov Kaltim Pastikan Lahan Palaran Siap Bangun Sekolah Rakyat