SuaraKaltim.id - Kabar Liga 1 2021 dikabarkan siap digelar di Stadion Manahan, Solo membuat PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator berkomentar. Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, menyebutkan hal ini masih belum pasti.
Sebelumnya, PT LIB telah melakukan pertemuan dengan perwakilan klub Liga 1 dan 2 untuk meminta masukan terkait kompetisi 2020. Dari dua strata kompetisi ini, mayoritas tim menginginkan agar 2020 disetop dan mulai musim 2021.
Khusus Liga 1, selain ingin fokus terhadap musim 2021, ada usulan kompetisi sepakbola kasta teratas di Indonesia itu dimulai pada Maret 2021.
Sudjarno menjelaskan hal itu baru berupa rancangan. Pihaknya akan bergerak setelah mengantongi izin dari Kepolisian untuk menggelar kompetisi sepak bola.
Baca Juga:Alasan Peserta Liga 1 Minta Kompetisi 2020 Dihentikan: Tidak Ada Kepastian
"Itu proyeksi kalau izin kompetisi sudah keluar. Kalau sudah diizinkan. Prioritas kami itu izin. Kalau izin sudah ada, skema apapun, format apapun, waktunya kapan bisa kami lakukan langkah-langkahnya," kata Sudjarno saat jumpa media secara virtual, Jumat (15/1/2021) malam.
Usulan lain yang juga muncul di antaranya seperti menginginkan agar Liga 1 2021 tidak ada sistem degradasi. Namun, usulan ini belum resmi.
Usulan-usulan dari klub akan dibahas PSSI dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) yang akan berlangsung 20 Januari. Nantinya, PSSI yang bakal memutuskan disahkan atau tidak masukan-masukan tersebut.
Sebagai catatan, awalnya kompetisi dijadwalkan Februari 2021. Namun sampai sekarang tak ada kejelasan karena PSSI dan PT LIB belum mengantongi izin dari Kepolisian untuk berkompetisi.
Pada awalnya, kompetisi dijadwalkan Oktober lalu. Namun, Polri tak memberikan restu dengan pertimbangan masih tingginya angka penyebaran virus Corona di Indonesia.
Baca Juga:Ini Alasan Klub Peserta Liga 1 Minta Kompetisi 2020 Dihentikan
Hal ini membuat PSSI dan PT LIB menundanya hingga Februari 2020. Sampai saat ini Kepolisian belum mengeluarkan izin.