SuaraKaltim.id - Ragam persoalan masyarakat ditangani Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM) Kelurahan Pelita.
Terbaru, FKPM Pelita mengamankan pelajar perempuan berusia 14 tahun. Sebut saja Lulu, pelajar tersebut mengaku beberapa kali open booking atau open BO dengan tarif Rp 500 ribu sekali kencan.
“Awalnya kabur dari rumah, orangtuanya melapor ke kami. Pelajar ini ngaku kabur karena orangtua sering bertengkar dihadapannya,” kata Ketua FKPM Kelurahan Pelita Marno Mukti, Selasa, 23/2/2021.
Lulu bukan kali pertam kabur dari rumah, lanjut Marno menjelaskan. Sekali kabur, bisa seminggu lamanya.
Baca Juga:Tega Banget, Rahmat Bayar Cewek Open BO Pakai Uang Palsu
“Sudah beberapa kali kabur, setiap orangtuanya bertengkar. Sekitar lima hingga enam kali,” kata Marno.
Tentang open BO, Lulu awal mulanya melihat teman-temannya. Saat ia kabur, ia bergabung dengan temannya menginap di salah satu Guesht House di Samarinda.
“Teman-temannya sering, dia lihat sendiri. Kemudian ikut-ikutan. Katanya, saat kabur kan tidak punya uang makan, baju, dan uang pulsa,” jelas Marno.
Beberapa teman Lulu, ada juga yang masih seumurannya. Lulu mulai terjerumus ke praktik prostitusi sejak Januari lalu. Marno menjelaskan, Lulu mengaku sebanyak enam kali menjajakan dirinya.
“Sekali short time itu Rp 500 ribu. Sudah enam kali,” kata Marno.
Baca Juga:Masih Open BO, PSK Hamil Tua Terjaring Razia di Hotel
Bahkan, pernah sekali Lulu kena tipu pria hidung belang. Dirinya tidak dibayar, dia ditinggal dengan alasan pria tersebut pergi mengambil duit di ATM. Ternyata tak pernah kembali.