Nelayan di Bontang Dibina, Hingga Diberikan Alat Tangkap Ramah Lingkungan

Tak hanya sekedar diberikan pembinaan. Para nelayan juga mendapat bantuan alat tangkap ikan yang ramah lingkungan.

Sapri Maulana
Jum'at, 30 April 2021 | 15:02 WIB
Nelayan di Bontang Dibina, Hingga Diberikan Alat Tangkap Ramah Lingkungan
Ilustrasi nelayan. (Dok : Istimewa)

SuaraKaltim.id - Pengawasan terhadap aktivitas tangkap nelayan yang mengancam kelestarian ekosistem dan keanekaragaman hayati laut dan sungai terus diawasi Pemerintah Provinsi Kalimanatnan Timur.

Pembinaan terhadap puluhan nelayan di Bontang dilakukan. Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kaltim Riza Indra Riadi peserta yang dibina ialah nelayan  yang melakukan penangkapan ikan dengan cara mengebom.

“Di Bontang terjadi 31 ilegal fishing, setelah diberikan penyuluhan dan pembinaan akhirnya para nelayan sadar dan tidak lagi melakukan penangkapan ikan dengan cara pengeboman,” ujarnya, dikutip Inibalikpapan.com, media jaringan Suara.com, dari Humas Pemprov Kaltim.

Tak hanya sekedar diberikan pembinaan. Para nelayan juga mendapat bantuan alat tangkap ikan yang ramah lingkungan. Puluhan nelayan tersebut, kini tak lagi menggunakan cara-cara yang dilrang dan mengancam ekosistem laut.

Baca Juga:Tangkap Ikan Pakai Kompresor, 14 Nelayan di Simeulue Ditahan

“Sudah masuk dalam budidaya dan menangkap dengan cara ramah lingkungan yaitu menggunakan jaring yang lubangnya besar,” ujarnya.

Dia mengungkapkan, pengawasan bukan hanya di laut, namun di sungai dan danau. Bekerjasama dengan Dinas Perikanan Kabupaten Kota diantaranya larangan menangkap ikan menggunakam alat strum, racun dan lainya.

“Kita terus eksis bersama kabupaten/kota untuk menjaga dan memelihara biota laut maupun sungai dan danau, sehingga ikan-ikan tetap bisa berkembang, dan ketersediaan ikan tetap terjaga dari ilegal fishing,” ujarnya.

Termasuk juga dilakukan pemeriksaan kelayakan kapal nelayan setiap tahun, sebagai upaya menjaga  keselamatan para nelayan. Alat tangkap ikan yang digunakan nelayan juga selalu diawasi, tidak merusak lingkungan.

“Jadi bagaimana kita menjaga dan memelihara biota laut maupun sungai dan danau, sehingga ikan-ikan tetap mendapat suplay makanan yang terjamin dengan tetap terjaga dan terpeliharanya ekosistimnya,” ujarnya.

Baca Juga:Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Bontang, Kamis 29 April 2021

Berita Terkait

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menyebutkan bahwa sektor pertanian memiliki kekuatan penting bagi negara.

sumbar | 18:27 WIB

Kementan mencanangkan seluruh kabupaten dan kota di seluruh Indonesia untuk mengolah atau menggarap 1.000 hektare lahan.

sumbar | 15:00 WIB

korban atas nama Apriansyah (38) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia

lampung | 14:46 WIB

Para sukarelawan Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Komunitas Nelayan Pesisir Jawa Barat bersilaturahmi kepada para nelayan di Waduk Jatiluhur Kabupaten Purwakarta.

bisnis | 12:22 WIB

Bantuan berupa 1 unit keramba budidaya lele laut dan 10 jaring pesisir kepada kelompok nelayan Guna Segara yang beranggotakan 25 orang.

bisnis | 06:37 WIB

News

Terkini

Anggaran yang disiapkan bisa mencapai Rp 75 juta - hingga Rp 100 juta.

News | 17:25 WIB

Khoirul Anwar merupakan penjual minuman sarang burung walet satu-satunya di Samarinda.

News | 16:41 WIB

Dalam video lainnya juga menampilkan foto-foto saat keduanya liburan ke luar negeri.

News | 14:54 WIB

Saat disatroni penagih utang, wanita itu justru menantang dan mengancam.

News | 20:23 WIB

Ditemukan barang bukti sabu dengan berat bruto 0,36 gram.

News | 19:18 WIB

Dia mengatakan, komitmen Otorita IKN mewujudkan kota hutan di ibu kota baru bernama Nusantara itu.

News | 18:28 WIB

Di video, terdapat suara seorang perempuan yang diduga lagi merupakan bocah SD tersebut.

News | 18:01 WIB

Kegiatan ini diyakini dapat memberi kesempatan bagi para pegolf junior untuk bersinar.

News | 19:15 WIB

Politisi partai Golkar itu menyebut, masyarakat PPU sudah lebih percaya diri.

News | 19:00 WIB

Seketika truk itu melaju dan menerobos lampu merah hingga ruko bertingkat yang menghentikan laju truk tersebut.

News | 13:52 WIB

Dari penangkapan tersebut, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa handphone, kartu ATM, catatan pembayaran nomor togel, dan bukti transfer bank.

News | 13:40 WIB

Korban pun terlihat sempat menenteng plastik warna hitam berisi sampah.

News | 19:30 WIB

Tampak mempelai pria sedang menjalani prosesi akad yang dipandu oleh wali nikahnya.

News | 19:00 WIB

Wajah pasutri itu tampak memelas saat diinterogasi di sebuah sofa.

News | 18:42 WIB
Tampilkan lebih banyak