Ada Iran Di Balik Serbuan Roket Hamas ke Israel

Baru-baru ini pejabat intelijen barat menyebut serangan ribuan roket yang diluncurkan pejuang Palestina dari kelompok Hamas tak terlepas dari keterlibatan Iran.

Chandra Iswinarno | Rima Suliastini
Senin, 17 Mei 2021 | 17:49 WIB
Ada Iran Di Balik Serbuan Roket Hamas ke Israel
Jual beli serangan antara Israel dan Palestina masih terus terjadi dan tidak nampak bakal reda. [Antara]

SuaraKaltim.id - Baru-baru ini pejabat intelijen barat menyebut serangan ribuan roket yang diluncurkan pejuang Palestina dari kelompok Hamas tak terlepas dari keterlibatan Iran.

Menyadur dari The Sun pada Senin (17/5/2021), pejabat itu mengatakan Iran diam-diam membantu Pejuan Hammas saat negara-negara di Semenanjung Arab diam ketika Gaza digempur Pasukan Israel.

Iran bahkan disebut memberikan bantuan berupa pendanaan, intelijen hingga persenjataan dalam mengembangkan rudal yang dipakai untuk menyerang Israel.

Dia meyakini, bantuan tersebut berperan penting untuk Hamas dalam mengembangkan persenjataan yang mematikan. Bahkan, sumber itu juga menyebut jika senjata itu dibuat di Gaza berdasarkan desain dari Iran.

Baca Juga:Dukung Palestina, Aksi Turun ke Jalan Bella Hadid Dikecam Israel

"Kolaborasi antara Iran dan Hamas menghasilkan organisasi dengan senjata yang jauh lebih efektif".

"Bantuan Iran telah menghasilkan peningkatan yang signifikan dalam hal jangkauan, presisi, dan tingkat kerusakan yang dapat ditimbulkan oleh senjata tersebut."

Sebelumnya diberitakan, Hamas meluncurkan lebih dari 1.800 roket dari kawasan Pantai Palestina. Jika selama ini mereka mengandalkan Roket Qassam yang hanya menjangkau sekitar 6 mil. Kini Hamas menggunakan roket jarak menengah dengan jangkauan 25 mil.

Tak hanya itu, mereka juga meluncurkan roket M-75 dan J-80 dengan jangkauan yang jauh lebih jauh, antara 50-60 mil.

Alhasil, selama beberapa hari terakhir, roket Hamas mampu menghantam kota-kota besar Israel, seperti Tel Aviv dan Lod.

Baca Juga:Supermodel Bella Hadid Turun ke Jalan Bela Palestina, Israel Murka

Kelompok Palestina sendiri diketahui berusaha meningkatkan kemampuan militer mereka usai mengalami kekalahan dari Pasukan Israel pada 2014 silam. Saat itu, militer Israel melancarkan serangan darat untuk menghancurkan infrastruktur teroris Hamas.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini