SuaraKaltim.id - Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 masih sekitar tiga tahun lagi. Namun, suhu politik di Indonesia dirasa kian memanas.
Apalagi, Presiden Joko Widodo sudah tidak bisa lagi mencalonkan diri di Pilpres 2024. Otomatis, tiket capres dan cawapras 2024 akan menjadi rebutan para tokoh-tokoh baru.
Saat ini, Partai Politik sudah mulai mempersiapkan kandidat dan merumuskan koalisi dalam membangun kekuatan kerjasama politik antar parpol untuk memenangkan Pilpres 2024 mendatang.
Dilansir dari Hops.id, parpol seperti PDI Perjuangan telah menyiapkan Capres 2024, kepada Ketua Umumnya Megawati Soekarno putri.
Baca Juga:Resmi! PA 212 Bocorkan Capres dan Cawapres 2024 yang Akan Didukung, Anies-Ridwan Kamil?
Di tangan Megawatilah nanti capres usungan PDI Perjuangan akan muncul dan tentunya sebagai sosok yang selaras dengan garis perjuangan partai berlambang banteng moncong putih ini.
Mengusung gaya kepemimpinan bangsa yang tak lepas dari Soekarno, Megawati masih menjadi tonggak bagi keputusan partai terbesar di Indonesia saat ini.
Dengan hak tersebut, tentu Megawati akan memilih capres yang di usung partainya berdasarkan sosok dan masukan dari para kader. Salah satunya Sekjen DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto.
Hasto sendiri menjelaskan jika kader akan dilibatkan dan Megawati Soekarno putri akan mengumumkan sendiri siapa Capres-Cawapres yang akan di usung di Pilpres 2024 mendatang.
Pembisik Megawati
Baca Juga:Tanggapi Soal Menghangatnya Pilpres 2024, AHY: Rakyat Enggak Mau Lu Lagi Lu Lagi
Di tengah rencana PDIP akan mengumumkan capres-cawapres yang akan diusungnya, Hasto Kristiyanto justru membongkar adanya pembisik yang memengaruhi Megawati dalam menentukan capres dan cawapres usungan di pilpres 2024.
- 1
- 2